Duniaeni Blogger

linkedin facebook twitter pinterest instagram youtube
  • Home
  • Kategori
    • Parenting
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Kuliner
    • Resep Anti Gagal
    • Mpasi
    • Travel
    • Review
  • About
  • Sitemap
  • Recognition
  • Disclosure
  • Contact
  • Log

 

MAKSADIS

Sebagai ibu rumah tangga atau IRT, tidak jarang dipandang sebelah mata. Kesibukan yang hanya seputar urusan rumah, suami, anak, dianggap sebagai pekerjaan klasik yang tidak special. Padahal tugas ibu rumah tangga sangat istimewa, tanpa peran ibu di dalamnya, banyak hal terbengkalai. Ibu rumah tangga adalah sosok vital dalam keluarga.

Karena peran kompleks seorang ibu rumah tangga membantu seluruh anggota keluarganya dari mulai suami sampai anak-anak untuk bertumbuh maju, dituntut untuk cekatan tangani urusan domestik, pendidikan, keuangan keluarga, gizi keluarga, kesehatan, pendidikan anak-anak, dan juga bagaimana bisa tampil cantik di hadapan suami.

Namun banyak ibu rumah tangga yang merasa terpuruk karena dipandang sebelah mata oleh masyarakat, bahkan orang terdekat. Sebab ibu rumah tangga dianggap tidak bisa menghasilkan materi, hanya bisa mengerjakan urusan rumah, menghabiskan uang belanja. Saya sendiri pernah mengalami dipandang sebelah mata, ketika pasca resign dari kantor karena memiliki anak.

Jujur, saat itu sempat merasa down dan tidak percaya diri berperan sebagai ibu rumah tangga. Bahkan seorang teman curhat, dia ingin memberdayakan dirinya agar memiliki kepercayaan diri di antara teman-teman kantor suaminya. Karena merasa minder hanya berperan sebagai ibu rumah tangga. Sementara ingin mencari penghasilan terbentur kondisi harus mengurus rumah, mengasuh anak, mendampingi suami.

Kemungkinan banyak ya, ibu rumah tangga yang mengalami hal seperti saya dulu dan juga teman saya. Saya juga masih ingat, ada teman yang tidak mau hadir di acara reuni karena minder dengan teman-teman yang sudah sukses, sementara dia hanya seorang ibu rumah tangga yang sehari-hari di rumah mengurus keluarganya.

December 15, 2021 42 komentar

 


Dulu ketika saya belum menikah, bapak pernah berpesan: “Sisihkan gajimu untuk membeli emas, biar punya tabungan.”

Waktu itu jujur saya belum paham mengenai investasi jangka panjang, dan hanya menganggap emas sebagai perhiasan yang digunakan semata. Tetapi orangtua saya selalu mengingatkan, karena memang ibu suka membeli emas dan menyimpannya, jika ada keperluan yang mendesak baru emas simpanan tersebut dikeluarkan, seperti untuk menambah biaya sekolah.

Setelah menikah dan memiliki anak, baru saya terbuka wawasan untuk berinvestasi dengan emas secara perlahan. Asli, menyesal jika teringat kenapa tidak sejak dulu saya mendengar kata-kata bapak. Kalau saja saya beli emas di masa itu, pasti saat ini harganya sudah meningkat berkali lipat.

Sebagai contoh kecil saja, ketika anak yang pertama saya masih SD harga LM 5 gram kalau tidak salah kurang lebih  sekitar 3juta, dan sekarang saat anak saya lulus SMP harga LM 5 gram sudah mencapai hampir 5 juta. Emas ini memang merupakan investasi jangka panjang yang hingga kini masih banyak peminatnya, bahkan dalam kondisi pandemi ini investasi emas cenderung lebih aman dan minim resiko.

Karena meski keadaan pandemi, tetap wajib menyisihkan pendapatan untuk investasi masa depan. Kita bisa mengakali dengan mengalokasikan dana yang biasanya untuk wisata keluarga, karena kondisi lebih banyak di rumah saja, dana tersebut bisa untuk investasi logam mulia atau emas.

November 09, 2021 27 komentar

 

Ketika dilamar seseorang dan ternyata seseorang itu sudah memiliki hunian yang siap dihuni begitu akad nikah selesai diucapkan. Sehingga kita menikah tinggal memikirkan masa depan anak-anak, sudah tidak pusing lagi merancang hunian, mencari hunian, dan bermimpi memilikinya. Ini adalah sesuatu yang membahagiakan bukan?




Mungkin juga impian semua wanita di dunia ini, karena harga hunian yang sesuai dengan standart kehidupan saat ini dalam arti strategis, fasilitas lengkap, lingkungan sehat, aman,  itu tidak murah. Makanya memiliki hunian atau rumah kadang bagai mimpi di awang-awang, bahkan banyak yang terwujud ketika pernikahan sudah berjalan lama alias menjadi tukang ngontrak selama bertahun sampai puluhan tahun.

Hal ini terlihat nyata di masyarakat kita, karena mayoritas yang sudah memiliki rumah adalah generasi mapan alias generasi yang sudah tidak muda lagi, sementara generasi milenial yang sebenarnya sedang berada di puncak kesibukan justru jarang yang memiliki rumah sendiri, masih banyak yang hidup dengan mengontrak atau menyewa rumah.

Tapi sekarang impian untuk memiliki rumah bukan lagi sekedar mimpi karena Kota Podomoro Tenjo memiliki solusi yang jitu, generasi milenial dijamin akan #MerdekaDari Ngontrak. Loh, kok bisa?

Investasi Rumah Agar Generasi Milenial #MerdekaDariNgontrak




Ketika menyebut Agung Podomoro Group, masyarakat sudah sangat familiar sekali dengan developer property satu ini. sehingga menjadi jaminan keamanan untuk berinvestasi hunian. Untuk itu demi mewujudkan impian generasi milenial  Agung Podomoro Group membuat Kota Podomoro Tenjo yang cukup ramah di kantong. Menarik banget, kan?

Karenanya pada saat perayaan perdana ulang tahun Kota Podomoro diadakan bincang-bincang oleh Zaldy Wihardja selaku Assitant Vice President Kota Podomoro dan Felica Tjisaka, Investment Storyteller dengan mengangkat tema TIPS INVESTASI PROPERTI UNTUK GENERASI MILENIAL.

Generasi Milenial #MerdekaDariNgontrak

Tepatnya Jumat, 27 Agustus 2021, saya bersama teman-teman lainnya berkesempatan mengikuti webinar perayaan perdana ulang tahun Kota Podomoro yang dari pukul 19.00 – 21.00 WIB. Menyimak bincang-bincang Zaldy Wihardja dan Felica Tjisaka yang bikin wawasan saya tentang investasi hunian semakin terbuka.




Sekarang generasi milenial banyak yang sadar akan pentingnya investasi hunian, terutama saat pandemic ini menurut Zaldy Wihardja, kebutuhan akan treveling, fashion berkurang karena lebih banyak di rumah saja, maka budget bisa dialokasikan untuk investasi lainnya seperti rumah.

Felica Tjisaka juga mengemukakan pendapatnya tentang generasi milenial yang mulai melek investasi rumah, karena banyaknya literasi melalui media sosial tentang pentingnya investasi berupa rumah untuk masa depan mereka.

Hal tersebut dibuktikan dengan terjualnya lebih dari 2.200 unit rumah di Kota Podomoro Tenjo, “Kami bersyukur di ulang tahun yang pertama ini, Kota Podomoro Tenjo telah berhasil meraih kepercayaan konsumen dengan terjualnya lebih dari 2.200 unit rumah. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa berkat kerja keras dan kolaborasi dari semua pihak yang mendukung kami,” kata Zaldy Wihardja.

Terbukti kalau Kota Podomoro Tenjo banyak diminati oleh masyarakat meski keadaan sedang masa pandemic, tapi memang sebenarnya kondisi saat ini menurut Felicia Tjiasaka tepat untuk berinvestasi rumah:

"Saat ini adalah momentum yang tepat untuk berinvestasi di rumah karena banyaknya insentif dari pemerintah seperti pembebasan PPN dan uang muka 0% dari Bank Indonesia. Memilih hunian yang sesuai kantong juga akan memudahkan pengelolaan finansial, jangan sampai memaksakan diri jika harganya memberatkan hidup sehari-hari,” kata Felicia Tjiasaka.

Mengapa kita harus berinverstasi rumah?

“Investasi terbaik di dunia ini ya bumi itu sendiri atau rumah,” kata Zaldy Wihardja.

Karena banyak positifnya berinvestasi rumah itu,  terutama jika pengembangnya terpercaya seperti Agung Podomoro. Dikarenkan harga tanah yang akan makin naik, disertai dengan pembangunan infrastruktur dan akses transportasi yang makin terbuka di kota-kota satelit. Apalagi jika rumah yang dijadikan investasi, dibangun oleh pengembang yang tepercaya dan terbukti kualitasnya, akan lebih mudah untuk menjualnya di kemudian hari dengan harga lebih tinggi.

Memang apa kelebihan apa kelebihan Kota Podomoro Tenjo?

Keunggulan Kota Podomo Tenjo

Untuk generasi milenial agar semakin mantab menentukan langkah dalam investasi rumah di Kota Podomoro Tenjo, berikut ini beberapa keunggulannya yang bisa dijadikan bahan pertimbangan. Namun sebelum membahas keunggulannya, kenali lebih dahulu beberapa klaster yang ada di Kota Podomoro Tenjo yang sudah diluncurkan selama satu tahun ini:




1. Klaster Kalamenta

2. Klaster  Kana

3. Klaster Angsana

4. Kalster Burgundy

5. Klaster Kalamenta Puri

6. Klaster Kenanga

Selain itu, proyek Kota Podomoro Tenjo yang diproyeksikan menjadi satelit dan kota mandiri ini juga meluncurkan produk-produk ruko premiumnya yaitu Afara Business Park dan ruko Kayu Manis Business Square. Sementara untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan informasi dan pembelian property, tahun ini Kota Podomoro Tenjo telah mendirikan kantor marketing gallery di Tenjo.

Dan ini adalah keunggulan Kota Podomoro Tenjo yang membuat kalian jangan sampai melewatkan kesempatan untuku berinvestasi di sana:

1. Kota Podomoro Tenjo dipastikan sebagai produk properti yang berkualitas karena berada di bawah naungan Agung Podomoro Group yang telah berjaya di industri properti lebih dari setengah abad.

2. Kota Podomoro Tenjo memiliki atau  menyediakan hunian yang sehat dan lingkungan yang asr karena mengusung konsep Living in Style, di mana proyek properti didukung oleh lingkungan yang sehat, aman, dan nyaman, serta didukung fasilitas layanan premium.

3, Produk hunian Kota Podomoro Tenjo terjangkau untuk lokasi dan akses yang sangat mudah. Kota Podomoro Tenjo memiliki Grand Transit Oriented Development (TOD) yang tidak jauh dari tol Serpong Balaraja dan terhubung dengan Stasiun Tigaraksa untuk akses commuter line Jabodetabek yang akan mendukung mobilitas dan produktivitas masyarakat.

4. Harga tanah yang dipasarkan saat ini masih lebih rendah dibandingkan dengan harga di pasaran, sehingga masyarakat bisa mendapatkan lahan yang lebih luas.

Saran dari Felicia, konsumen untuk pintar mengelola keuangan dan tetap memaksimalkan setiap kesempatan yang ada. Seperti di sektor properti, dengan harga yang relatif terjangkau, karena banyak insentif dari pemerintah dan pengembang juga belum menaikkan harga, jika memiliki dana berlebih bisa segera melakukan pembelian.

Wah, dengan segudang kelebihan dan juga pandangan-pandangan tentang manfaat atau pentingnya investasi hunian di Kota Podomoro Tenjo saat ini, saya kira bisa jadi pilihan yang tepat bagi generasi milenial yang sudah rindu #MerdekaDariNgontrak.

Sungguh, acara yang mengisi malam saya dengan faedah, terlebih setelah bincang-bincang dan acara potong kue oleh Zaldy Wihardja dan Felicia Tjiasaka, acara ditutup dengan apik oleh tembang-tembang dari Ardito Pramno.



Sometimes you feel off but sometimes you feeling right

Is it to be, or it is not to be

To fall in love again, to be the one for me

Sometimes you fall, but there'll be time we'll be with together

 

August 29, 2021 45 komentar

 

Masalah keuangan keluarga ini memang bikin kepala pusing ya, setiap bulan pasti ada keluhan tiba-tiba uang habis, sementara beberapa planning tidak tercapai. Bahkan rencana menabung jadi berantakan, akhirnya lelah bekerja tapi tidak memiliki simpanan. Atau memiliki simpanan tapi terpaksa dipakai karena untuk memenuhi kebutuhan lainnya.




Keuangan yang berantakan ini cukup merepotkan, terlebih jika kita memiliki beberapa planning, seperti uang pendidikan anak, dana pensiun, dan lain sebagainya. Bisa terpakai karena kondisi keuangan yang semerawut. Semua ini penyebabnya karena kita tidak memiliki catatan keuangan harian atau menyepelekan pengeluaran sehari-hari yang mungkin kesannya nilainya kecil, tapi merupakan bocor halus yang berbahaya.

Contoh kecil yang pernah saya alami, ketika dana kebutuhan sehari-hari yang ternyata tidak cukup untuk satu bulan. Hal ini  akibat saya dan suami tidak sadar menggunakan untuk keperluan lain di luar rencana, salah satunya untuk  membeli kebutuhan sekunder. Akibatnya? Terpaksa deh memakai dana simpanan lainnya yang seharusnya digunakan untuk  tabungan.

August 14, 2021 No komentar

 


Ada yang sama seperti saya tidak, sekarang ini jadi lebih khawatir kalau harus keluar rumah dan berinteraksi dengan orang banyak atau publik? Merasa khawatir kalau harus ke tempat publik seperti ke mini market, mall, dan bank. Alasannya karena Covid 19 sedang tinggi di Indonesia, dan varian delta lebih berbahaya, sehingga takut terpapar virus Covid 19.

Tempat paling aman dan nyaman saat ini adalah di rumah, bekerja, belanja, sosialisasi semua jadi dilakukan secara online. Online menjadi media yang paling aman untuk solusi, termasuk jika kita ingin memiliki tabungan di bank. Karena bagaimanapun memiliki tabungan sangat penting agar kita bisa mengatur keuangan, bertransaksi dengan mudah.

Jadi membantu banget kan, kalau buka rekening online yang bisa dilakukan dari mana saja, termasuk dari rumah. Apalagi tabungan digital memang sedang hits, tahu dong  tabungan digital? Tabungan digital adalah tabungan yang pelayananya serba digital atau online.

Tapi biasanya tabungan online banyak persyaratannya dan agak sulit untuk di approved. Ini sih, pengalaman saya ya, pernah buka tabungan online dan harus video call untuk wawancara, ternyata tidak di approved. Akhirnya terpaksa saya datang juga ke kantor cabangnya, baru deh di approved. 

Tapi ternyata ada loh buka tabungan 100% online, yang tidak membuat kita harus datang ke kantor cabangnya seperti pengalaman saya dulu. Ingin tahu? Baca deh cerita saya buka rekening online lewat SimobiPlus.

Review Tabungan Online SimobiPlus

SimobiPlus  ini aplikasi Tabungan Elektronik  yang merupakan layanan mobile banking dari  Bank Sinarmas,  dapat digunakan untuk memenuhi segala kebutuhan transaksi finansial lebih mudah dan aman hanya dalam satu aplikasi.

Karena  SimobiPlus terhubung dengan Simas E-Money ( uang elektronik Bank Sinarmas), Rekening Tabungan, Deposito, Kartu Kredit, Giro dan seluruh produk finansial di Bank Sinarmas. Lengkap banget ya.

SimobiPlus memiliki kelebihan yang bikin memiliki tabungan online jadi lebih mudah,  karena  tahap-tahap membuka tabungan online mudah,  praktis, cukup registrasi-verifikasi-tanda tangan digital-selesai. Tanpa video call atau pun datang ke cabang.

Untuk membuka tabungan online SimobiPlus,  download dan menginstal aplikasi SimobiPlus di smartphone melalui Google Play Store atau App Store dahulu, lalu lakukan tahap-tahap berikut ini:

1. Registrasi

Tahap ini dilakukan bagi nasabah yang belum  memiliki akun di Bank Sinarmas, setelah klik ‘Registrasi’, lanjut klik ‘I don't have Sinarmas Bank Account, pilih ‘Saving Account’, ‘Tabungan Simas Digi, dan akan muncul detail spesifikasi produk Tabungan Simas Digi, scroll ke bawah dan pilih ‘I Agree’ atau ‘Setuju’.

Setelah itu isi nama lengkap sesuai KTP, Nomor HP, Referral Code (optional) dan kode captcha, ‘Continue’, masukkan OTP SMS Token yang telah dikirim ke nomor HP yang sudah didaftarkan, klik ‘Continue’, buat user ID dan password SimobiPlus dan klik ‘Continue’,  buat Easy PIN SimobiPlus. Proses registrasi selesai.



2. Verifikasi

Untuk proses verifikasi siapkan KTP, karena kita harus mengupload foto KTP dan berselfie bersama KTP.

Ambil foto KTP, maka otomatis akan muncul data di KTP, seperti nama, tanggal lahir, status pernikahan, agama, alamat, isi nama ibu kandung. Ambil foto selfie dengan memegang KTP, isi email OTP sudah diterima dalam waktu 5 menit, isi alamat dan data-data diri yang diminta, klik ‘Continue’.

Pengajuan nasabah sedang diverifikasi, jika status verifikasi sudah ‘Approved’, klik ‘Sign Document’ (nasabah akan menerima notifikasi via sms atau email apakah pengajuan disetujui atau tidak).



3. Tanda Tangan Digital

Ketika klik ‘Sign Document’, nasabah akan otomatis terhubung dengan Digisign. Jika belum terdaftar Digisign, nasabah akan diminta registrasi dengan membuat username dan password. Selanjutnya tanda tangan dan klik ‘Save’, klik tickmark ‘Saya telah membaca dan menyetujui S&K yang berlaku’, klik ‘Process’.

Digisign akan kirim OTP ke nomor HP yang diregistrasikan ke digisign, masukkan kode OTP dan klik ‘Process’, klik ‘Continue’. Selanjutnya muncul Formulir Pembukaan Rekening Tabungan Simas Digi, klik ‘Tanda Tangan’, dan klik ‘Process’.

Masukkan kode OTP yang dikirimkan Digisign melalui SMS, input password akun Digisign, kemudian klik tickmark ‘Saya menyetujui menandatangani dokumen ini, klik ‘Setuju’, klik ‘Continue’. Selanjutnya nasabah bisa track status proses pembukaan rekeningnya, dan menerima email atau sms notifikasi jika rekening sudah berhasil dibuka.

Kesimpulannya


Dari pengalaman membuka tabungan online lewat SimobiPlus memang beneran buka tabungan 100% online, karena tidak harus datang ke kantor cabang, cocok banget buta kondisi saat ini yang lebih nyaman di rumah saja, kan? Selain itu nyaman, tidak perlu video call untuk diwawancara, serta cepat begitu buka  rekening online langsung aktif. Siap digunakan untuk berbagai keperluan, seperti transfer, transaksi, tabungan, dan lain-lain. Yang terpenting juga nih ada fitur transfer SKN (Sistem Kliring Nasional) yang GRATIS TRANSFER ke semua Bank. Batas waktu transaksi pukul 16.00 WIB (jika melewati batas waktu, diproses pada hari kerja berikutnya), lumayan banget kan?.

Oya, supaya prosesnya lebih lancar, jangan lupa saat membuka tabungan online SimobiPlus, pastikan sinyal internet lancar, ruangan cukup cahaya agar foto KTP dan selfie KTP jelas serta tidak blur, dan isi data dengan lengkap. Jadi tunggu apa lagi, mau tabungan online? Ya, langsung SimobiPlus mulai sekarang.

July 23, 2021 50 komentar

Setiap saya ngobrol dengan teman yang belum memiliki anak mau pun yang sudah memiliki anak, pasti prioritas mereka dalam materi antara memiliki rumah dan pendidikan anak-anak kelak. Skalanya tergantung pilihan masing-masing, namun dua itu memang sangat penting, tapi saya pribadi lebih memikirkan pendidikan anak-anak. Mengapa?



Harta atau Pendidikan?

Karena ketika saya dan suami tidak bisa mewariskan harta seperti rumah, ada ilmu yang sudah saya berikan kepada anak-anak. Ilmu yang kelak bisa mereka jadikan sandaran kehidupan, sementara harta? Jika tidak memiliki ilmu, tidak bisa mengelolanya, akan habis dengan mudah.

Hal ini sudah terbukti dengan nyata saya lihat sendiri, salah seorang teman saya yang dilimpahi harta oleh kedua orangtuanya dan memilih menikah muda tanpa meneruskan pendidikan, karena berpikir harta sudah melimpah. Kini setelah waktu terus berjalan, harta habis, harus mengais hidup dari nol tanpa ilmu yang memadai.

Keadaannya sungguh mengenaskan, jangankan untuk memberikan pendidikan ke anak-anaknya agar kelak bisa menjalani hidup lebih baik, untuk kehidupan sehari-hari saja naik-turun. Karena tanpa ilmu, harta yang dipakai tanpa bisa mengelolanya akan mudah habis oleh waktu yang terbatas.

Berbeda dengan ilmu yang tidak ada batasnya akan terus melekat dalam diri kita selama kita mengamalkan, atau menerapkan ilmu itu dalam kehidupan. Ilmu ini tentu saja didapat dengan bersekolah atau berpendidikan, semakin tinggi pendidikan diraih, akan semakin tinggi ilmu yang dimiliki seseorang.

Begitu Pentingnya Pendidikan Bagi Kehidupan




Jika banyak orang masih berpikiran pendidikan tinggi akan sia-sia bagi seorang wanita, kalau berakhir hanya sebagai ibu rumah tangga alias di rumah saja tidak berkarir di kantor, atau di sebuah instansi lainnya. Tapi saya ingat dulu kata bapak, justru wanita wajib memiliki pendidikan tinggi untuk menolong kehidupannya, meski nanti dia menikah dan jadi ibu rumah tangga.

Dulu sebagai anak perempuan satu-satunya dari empat bersaudara, saya agak kurang paham dengan kata-kata bapak. Tapi saya turuti kata-kata bapak untuk terus sekolah meski bapak tidak mampu membiayai saya kuliah, tapi berbekal kata-kata itu saya berjuang mencari biaya untuk kuliah. Bekerja dari pagi hingga sore, lanjut kuliah malam. Terhitung saya meninggalkan rumah dari pukul tujuh pagi sampai pukul sebelas malam, setiap hari dari Senin hingga Sabtu.

Alhamdullilah, kuliah saya selesai meski penuh dengan jatuh bangun, hingga kemudian saya menikah dan menjadi ibu rumah tangga. Berbekal ilmu yang saya miliki itu saya mendampingi anak-anak di rumah, dan memberdayakan diri sesuai dengan ilmu yang saya punya. Maka ketika keadaan pandemi ini di mana anak-anak banyak yang tidak bisa sekolah dan belajar 100% dari sekolah, peran ibu sangat dibutuhkan.

Juga dimana penghasilan suami terdampak pandemi, karena kemampuan saya memperdayakan diri dari ilmu yang ada, bisa membantu semua kebutuhan yang tidak terpenuh pada saat pandemi ini.

Coba bayangkan, jika dulu saya tidak meneruskan pendidikan? Menyerah oleh stigma masyarakat bahwa ibu rumah tangga tidak perlu pendidikan tinggi. Apakah kondisi pandemi ini bisa terlewati dengan baik-baik?  Terbukti bukan, bahwa pendidikan itu perlu dan ilmu itu sangat bermanfaat bagi masa depan kehidupan.

Pentingnya Merencanakan Biaya Pendidikan

Namun berangkat dari perjalanan saya dalam menempuh pendidikan lebih tinggi, saya tidak ingin terjadi pada anak-anak saya. Dulu, bapak tidak merencanakan pendidikan anak-anaknya. Memang cita-citanya mulia dan tinggi agar anak-anak laki-laki mau pun perempuan harus sekolah setinggi-tingginya.

Tetapi bapak tidak bisa mengelolah keuangannya di masa jaya, bapak tidak memiliki pemikiran pentingnya menyiapkan biaya pendidikan sejak dini, di saat kami kecil. Sehingga ketika usahanya bangkrut di saat anak-anak belum ke jenjang kuliah, masing-masing anaknya seperti ayam kehilangan induknya untuk mencari biaya kuliah. Akibatnya kakak saya tidak bisa kuliah, berutung saya dan adik bisa bangkit dan memaksakan diri untuk bisa ke pendidikan lebih tinggi.

Kini anak-anak saya ada empat orang, pertama masih SMK, kedua SMP, ketiga SD, dan bungsu usia dua tahun. Untuk mereka saya dan suami berusaha merencanakan biaya pendidikan agak ke empatnya bisa maksimal meraih pendidikan lebih dahulu, karena selain kita tidak tahu kapan akan terjatuh, kapan akan berjaya, dan kapan akan dipanggil. Pendidikan anak-anak kadang berubah tidak sesuai target atau harapan.

Seperti kejadian anak pertama saya kemarin, target atau tujuannya masuk SMK Negeri yang otomatis biaya pendidikan lebih hemat. Tapi pada kenyataannya anak saya masuk swasta dengan biaya pendidikan yang cukup tinggi, karena sekolah swasta yang berkualitas memiliki biaya yang tidak murah. Bisa dibayangkan jika kami tidak memiliki perencanaan biaya pendidikan jauh-jauh hari?

PRUCerah Menjadi Jawaban Bekal Dana Pendidikan Tinggi

Bicara tentang perencanaan biaya pendidikan, pasti banyak pertanyaan untuk perencanaan pendidikan anak sejak dini itu seperti apa, bagaimana mengelola dana pendidikan agar tidak terpakai di tengah jalan, berapa besarannya? 

 


 

Nah, belum lama ini tanggal 8 Juli 2021, saya mengikuti peluncuran Asuransi Jiwa Syariah PRUCerah: Bekal Dana Pendidikan Tinggi Sekaligus Perlindungan untuk Cerahnya Masa Depan Buah Hati, yang diluncurkan oleh Prudential Indonesia. Apa itu PRUCerah?

PRUCerah merupakan asuransi jiwa tradisional berbasis Syariah pertama di industri asuransi jiwa Indonesia yang menawarkan manfaat dana pendidikan bulanan dan tambahan dana pendidikan.

Karena pendidikan yang memadai menjadi penentu bagi lahirnya sumber daya manusia berkualitas dan merupakan tanggungjawab setiap orangtua. Sayangnya, meski sebuah studi mengungkapkan sebanyak 74,7% masyarakat menempatkan pendidikan sebagai prioritas pengeluaran utama di saat pandemi ini, hanya sedikit yang memiliki perencanaan financial.

Untuk itu diluncurkan PRUCerah memiliki tujuan seperti yang dijelaskan oleh Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia, “Inovasi PRUCerah yang kami luncurkan hari ini merupakan produk asuransi jiwa yang diharapkan dapat membantu memastikan bahwa perjalanan panjang orang tua untuk memenuhi kebutuhan pendidikan tinggi anak-anak terus terlindungi secara optimal dari berbagai risiko. Inovasi ini juga merupakan wujud keseriusan kami dalam mendukung kemajuan sektor edukasi yang telah menjadi prioritas perusahaan sejak lama, dan bahkan menjadi salah satu pilar utama inisiatif Community Investment Prudential Indonesia.”

 


 

Ditujukan bagi siapakah PRUCerah?

PRUCerah ditujukan bagi orang tua berusia 19-55 tahun yang sedang mempersiapkan pendidikan anak mereka (usia 1-18 tahun) dengan pilihan masa pembayaran kontribusi yang fleksibel yaitu selama 5 tahun atau hingga anak mencapai jenjang pendidikan tinggi. PRUCerah tidak hanya menawarkan manfaat dana pendidikan yang dapat digunakan sebagai bekal untuk pendidikan tinggi, namun juga memberikan manfaat bebas kontribusi ketika orang tua meninggal dunia, menderita cacat total dan tetap atau kondisi kritis.

Sesuai banget kan ya, PRUCerah ini dengan apa yang saya paparkan di awal cerita ini. Orantua harus merencanakan biaya pendidikan anak-anaknya kelak, sehingga ketika ada kejadian yang tidak diinginkan anak masih tetap bisa menempuh pendidikan tinggi untuk beka kehidupannya nanti. Apalagi PRUCerah berbasis Syariah dari Prudential Indoensia yang memiliki komitmen ‘Syariah Untuk Semua’

Untuk informasi lebih lanjut tentang PRUCerah bisa langsung menghubungi:

Kamelia Mohamad

Head of Corporate Communications

PT Prudential Life Assurance

Prudential Tower Jl. Jend. Sudirman Kav. 79 Jakarta 12910

Phone / Fax : 021 2995 8888 / 021 2995 8855

 

July 22, 2021 14 komentar
Older Posts

About Me


Just Married


Tentang Aku

Tentang Eni Martini

Tentang DUNIAENI

Read More
Eni Martini is an Intellifluence Trusted Blogger


Follow Us

Total Pageviews

Community Blogger

MOM Bloggers. Community
Blogger Perempuan, Network
Blogger Croni,
Kumpulan Emak Blogger Indonesia
Indonesia Hijab Blogger
Warung Blogger
Hijab Influencers Blogger Indonesia

Followers

    Buku Karya Eni Martini

Created with by ThemeXpose