Duniaeni Blogger

linkedin facebook twitter pinterest instagram youtube
  • Home
  • Kategori
    • Parenting
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Kuliner
    • Resep Anti Gagal
    • Mpasi
    • Travel
    • Review
  • About
  • Recognition
  • Disclosure
  • Contact
  • Log

 

Selamat datang di blog duniaeni! Kali ini, kita akan membahas mengenai pentingnya imunisasi bagi anak-anak dan peran Pafi Kabupaten Situbondo yang memiliki situs resmi https://pafikabupatensitubondo.org/ dalam menyelenggarakan penyuluhan dan sosialisasi imunisasi Polio 3 dan DPT+HiB+HB 3. Jadi, jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang bagaimana imunisasi dapat melindungi anak-anak dari berbagai penyakit serius, serta inisiatif yang dilakukan oleh Pafi Kabupaten Situbondo dalam menjaga kesehatan generasi penerus kita, tetaplah disini! Mari kita mulai penjelajahan ini bersama-sama.


Imunisasi


Pengertian Imunisasi Polio 3 dan DPT+HiB+HB 3

Imunisasi Polio 3 dan DPT+HiB+HB 3 adalah dua jenis imunisasi yang sangat penting bagi kesehatan anak-anak. Mari kita bahas pengertian dari masing-masing imunisasi ini.

Pertama, Imunisasi Polio 3 merupakan vaksin untuk melindungi anak-anak dari penyakit polio atau yang dikenal juga sebagai infantile paralysis. Penyakit ini disebabkan oleh virus poliovirus yang menyerang sistem saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan permanen pada korban. Melalui pemberian tiga dosis vaksin polio, tubuh anak akan menghasilkan kekebalan terhadap virus tersebut sehingga mereka tidak akan terinfeksi jika terpapar di kemudian hari.

Selanjutnya, DPT+HiB+HB 3 adalah kombinasi dari beberapa jenis vaksin yang bertujuan untuk melindungi anak-anak dari berbagai penyakit serius sekaligus. Komponen dalam DPT merujuk pada vaksin difteri, pertusis (batuk rejan), dan tetanus. Sementara itu, HiB merujuk pada Haemophilus influenzae tipe B yang bisa menyebabkan infeksi paru-paru, otitis media (radang telinga tengah), hingga meningitis. Terakhir ada HB atau Hepatitis B yang melindungi anak-anak dari penyakit hati akibat infeksi virus hepatitis B.

Dengan memberikan imunisasi Polio 3 dan DPT+HiB+HB 3 kepada anak-anak secara rutin sesuai jadwal yang ditentukan oleh tenaga medis, kita dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh mereka terhadap penyakit yang berbahaya.

Pentingnya Imunisasi bagi Anak-anak



Imunisasi merupakan salah satu langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak. Pafi Kabupaten Situbondo sangat memahami betapa pentingnya imunisasi bagi anak-anak di wilayah ini. Melalui penyuluhan dan sosialisasi yang dilakukan, Pafi Kabupaten Situbondo berperan aktif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya imunisasi.

Imunisasi memiliki peranan yang sangat vital dalam melindungi anak-anak dari penyakit-penyakit menular seperti polio, difteri, tetanus, batuk rejan (pertusis), Haemophilus influenzae tipe B (HiB), serta hepatitis B. Dengan menerima imunisasi sesuai jadwal yang ditentukan, anak-anak dapat terlindungi dan mengurangi risiko terkena penyakit tersebut.

Selain itu, imunisasi juga memberikan keuntungan jangka panjang bagi kesehatan anak-anak. Dengan adanya vaksin-vaksin ini, sistem kekebalan tubuh anak akan lebih kuat dan siap melawan infeksi sekaligus mencegah penyebarannya kepada orang lain. Hal ini membantu menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari penyakit menular.

Pentingnya imunisasi tak hanya untuk individu saja tapi juga untuk komunitas secara keseluruhan. Ketika sebagian besar populasi telah divaksinasi dengan baik, maka penyebaran penyakit akan semakin sulit karena peluang infeksi menjadi lebih rendah. Ini disebut sebagai "immunity herd" atau kekebalan kelompok.

Peran Pafi Kabupaten Situbondo dalam Penyuluhan dan Sosialisasi Imunisasi

Pafi Kabupaten Situbondo memainkan peran penting dalam penyuluhan dan sosialisasi imunisasi kepada masyarakat di wilayah ini. Melalui kegiatan ini, mereka berupaya untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman orang tua tentang pentingnya imunisasi bagi anak-anak.

Tim Pafi Kabupaten Situbondo telah melakukan berbagai kegiatan penyuluhan, seperti seminar, workshop, dan pertemuan dengan komunitas orang tua. Mereka memberikan informasi yang jelas dan terpercaya tentang manfaat imunisasi polio 3 dan DPT+HiB+HB 3.

Dalam penyuluhan tersebut, Pafi Kabupaten Situbondo juga menjelaskan tahapan pelaksanaan imunisasi secara rinci. Mereka mengedukasi orang tua tentang jadwal pemberian vaksin serta efek samping yang mungkin timbul setelah vaksin diberikan.

Tidak hanya itu, Pafi Kabupaten Situbondo juga aktif dalam menyebarkan informasi melalui media sosial dan situs web resmi mereka. Mereka memastikan bahwa informasi yang disampaikan mudah dipahami oleh semua kalangan masyarakat.

Dengan peran aktif Pafi Kabupaten Situbondo dalam penyuluhan dan sosialisasi imunisasi, diharapkan jumlah anak yang mendapatkan perlindungan dari penyakit dapat meningkat. Ini merupakan langkah positif untuk menciptakan generasi masa depan yang sehat and bebas dari ancaman penyakit serius.

Tahapan Pelaksanaan Imunisasi Polio 3 dan DPT+HiB+HB 3

Dengan adanya penyuluhan dan sosialisasi yang dilakukan oleh Pafi Kabupaten Situbondo, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami pentingnya imunisasi Polio 3 dan DPT+HiB+HB 3 bagi anak-anak mereka. Tahapan pelaksanaan imunisasi tersebut meliputi pemeriksaan kesehatan awal, penentuan jadwal imunisasi, persiapan vaksin, hingga pelaksanaan suntikan.

Melalui upaya ini, diharapkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap pentingnya imunisasi akan semakin meningkat. Kesehatan anak-anak menjadi prioritas utama dalam upaya pencegahan penyakit menular seperti polio dan DPT+HiB+HB.

Pafi Kabupaten Situbondo berkomitmen untuk terus memberikan edukasi kepada orang tua mengenai manfaat imunisasi serta menjaga kualitas layanan yang diberikan. Semoga dengan kerja sama antara Pafi Kabupaten Situbondo dan masyarakat setempat, angka kasus penyakit yang dapat dicegah melalui imunisasi bisa semakin dikurangi.

 

December 05, 2023 No komentar

 

Penyakit demam berdarah atau lebih dikenal dengan istilah DBD, ini sudah sangat familiar dari jaman saya masih kecil. Penyakit yang disebabkan  terpapar atau terinfeksi virus dengue yang menyebar ke manusia melalui gigitan nyamuk spesies Aedes aegypti yang terinfeksi. Nyamuk menggigit dan menginfeksi seseorang pada pagi hari dan sore hari menjelang petang.




Karena sudah sangat familiar sejak lama membuat kita lalai dan tidak waspada dengan penyakit deman berdarah. Bahkan ketika sedang musim atau mewabah, masyarakat cenderung menganggap sudah biasa, sehingga kader-kader setempat seperti ibu-ibu PKK, pemuda Karang Taruna atau petugas Kelurahan datang ke rumah-rumah penduduk untuk menghimbau waspada demam berdarah dengan gerakan 3M Plus, diantaranya menguras penampungan air, mengubur barang bekas, dan mendaur ulang barang bekas serta menghindari gigitan nyamuk.

Meski sudah diimbau tidak jarang masyarakat masih lalai untuk melakukan 3M Plus, padahal demam berdarah merupakan penyakit yang mematikan jika tidak cepat tertolong, dan ini nyata. Sejak saya kecil, saya menemukan korban-korban demam berdarah di depan mata saya, salah satunya teman saya yang masih berusia remaja, anak tetangga saya yang masih kanak-kanak.

Kisah Orang-Orang Sekitar yang Meninggal Akibat Demam Berdarah

Saya masih ingat ketika SMA, ada teman yang terinfeksi demam berdarah dengan gejala awal demam tinggi yang membuat orang tuanya mengira si anak terkena tipes. Demam tinggi disertai sakit kepala, nyeri sendi, muntah, dan mengigau. Namun entah mengapa tidak dibawa ke rumah sakit, dan ketika dibawa ke rumah sakit kondisinya tidak tertolong lagi, teman saya meninggal dunia di usia remaja karena demam berdarah.

Begitu juga dengan anak tetangga saya yang berusia 6 tahun, tiba-tiba demam tinggi, lalu setelah 2-3 hari demamnya turun. Saat demam turun anak itu bermain dengan teman-temannya, dan mendadak jatuh lemas sampai kehilangan kesadaran. Saat dibawa ke rumah sakit, sudah tidak bisa diselamatkan lagi. Siklus pelana kuda, dimana setelah demam tinggi lalu demam reda, anak terlihat baik-baik saja, sebenarnya ini merupakan fase kritis.

Selain terdapat fase pelana kuda yang membuat banyak orang lalai akan kondisi pasien demam berdarah, perlu diwaspadai gejala demam berdarah mirip demam tifoid atau tipes. Jika kita tidak teliti bisa salah dalam menangani keluarga yang terinfeksi nyamuk dengue. Untuk membedakan antara demam tifoid dan demam berdarah, bisa mengecek dari angka trombosit, leukosit, dan hematokrit dari tes laboratorium. Karena itu penting ketika ada anggota keluarga yang mengalami demam mirip demam berdarah segera dibawa ke dokter untuk cek darahnya.

Lindungi Anggota Keluarga dari Demam Berdarah dengan Vaksinasi



Gejala demam berdarah yang kerap tersamarkan ini harus membuat masyarakat lebih waspada agar tidak terjadi salah penanganan, karena demam berdarah tidak kalah mematikan dengan virus Covid 19. Tapi kabar gembiranya yang perlu diketahui, demam berdarah adalah juga penyakit yang bisa dicegah dengan vaksinasi, jadi vaksin melengkapi perlindungan dari demam berdarah, tidak hanya 3MPlus (Menutup, Menguras, dan Memanfaatkan), tapi #3MPlusVaksinDBD.

Ini saya ketahui ketika mengikuti acara “Demam Berdarah di Sekitar Kita” yang dilangsungkan pada tanggal 31 Mei 2023. Dimana dalam acara tersebut, Andreas Gutknecht, General Manager Takeda Innovative Medicines memaparkan akan tingginya kasus demam berdarah di Indonesia. Masyarakat bisa lebih waspada dan paham DBS dengan mempelajarinya di website cegahdbd.com dan instagram cegahdbd.id yang bertujuan untuk mencapai demam berdarah zero kematian di tahun 2030.

Edukasi cegah demam berdarah harus disebarkan ke masyarakat Indonesia, sehingga kampanye  #Ayo3MPlusVaksin tersampaikan. Apalagi ternyata di tahun 2023 ini menurut paparan Dr. dr. Anggraini Alam, SP.A(K) - Ketua UKK Infeksi & Penyakit Tropis, IDAI, yang juga menjadi salah satu narasumber: Data penderita demam berdarah ternyata semakin meningkat di tahun 2023 ini. Terutama di 4 kota Jabodetabek, yaitu Bandung, Bekasi, Medan dan Depok.



Selain melalui gigitan nyamuk, fakta lain yang harus diketahui, penularan virus dengue bisa terjadi melalui transfusi darah, penggunaan jarum suntik yang tidak steril, atau transmisi vertikal dari ibu yang terinfeksi kepada bayi selama kehamilan atau melalui air susu ibu. Selama ini masyarakat banyak yang memahami demam berdarah terjadi karena gigitan nyamuk spesies Aedes aegypti yang terinfeksi.

Pantas Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengatakan bahwa kasus demam berdarah Di Indonesia sama dengan kasus Covid. Jumlah korbannya sangat banyak, dan memang nyata karena sejak kecil saya melihat pasien yang meninggal akibat demam berdarah tidak hanya 1-2. Pada tahun 2022 tercatat lebih dari 1000 orang yang meninggal karena demam berdarah.



Karena memang dr.Anggraini yang berpengalaman dalam menangani penyakit demam berdarah ini pun mengakui demam berdarah tidak bisa diprediksi apakah pasien demam berdarah itu bisa bertahan atau meninggal dunia. Demam berdarah juga dapat menyebabkan komplikasi dan belum ada obatnya. Maka  ketika kita mengetahui demam berdarah adalah penyakit yang bisa dicegah dengan vaksin, merupakan kabar gembira.

Mari Dukung Campaign #Ayo3MPlusVaksinDBD



Seperti kita ketahui sejak dulu, sebenarnya pemerintah sudah memberikan beragam pencegahan demam berdarah dengan 3M, gerakan satu rumah satu jumantik, dan yang terkini adalah vaksinasi DBD. Namun sebagian masyarakat mungkin masih asing dengan vaksinasi demam berdarah ini, termasuk saya. Untuk itu campaign #Ayo3MPlusVaksinDBD harus disebar luaskan ke masyarakat.

Apalagi  kini vaksin demam berdarah sudah mendapatkan persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM, dan sudah direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), serta dapat membantu mencegah infeksi 4 virus penyebab demam berdarah. 

Hal ini sudah dibuktikan juga oleh Ringgo Agus Rahman dan Sabai Morscheck, artis sekaligus influencer yang hadir sebagai narasumber. Agus mengatakan kalau sudah melakukan vaksinasi demam berdarah untuk keluarganya, karena kedua anaknya pernah terkena penyakit demam berdarah. Vaksin demam berdarah yang ada di Indonesia mencakup usia 6-45 tahun. 



Menurut dr. Anggraini, vaksin demam berdarah terbukti menurunkan angka rawat inap pada pasien demam berdarah, jadi mari kita lindungi anggota keluarga dari demam berdarah dengan vaksinasi!


C-ANPROM/ID/QDE/0144 | Aug 2023

September 07, 2023 27 komentar

Produk Dr Teal's


Sebelum saya curhat panjang lebar, boleh dong tanya, apakah kalian sudah mengenal serangkaian produk Dr Teal’s? 

Sebenarnya sih kalau melihat packagingnya saja sudah sangat familiar, karena produk Dr Teal’s merupakan produk personal care yang sudah terkenal di USA sejak tahun 2003. Sebab Dr Teal’s ini menjadi  No.1 Wellness brand in the USA, dan salah satu fastest growing wellness brands dan expertise di bidang natural therapies. Karena memang menggunakan bahan alami dan tambahan essential oil sebagai aroma sehingga memiliki manfaat terapi untuk relaksasi, dibandingkan produk personal care lain yang hanya menggunakan parfum.


Produk Dr Teal's Apa Saja


Parfum meskipun memiliki aroma yang menyenangkan, tidak sama dengan essential oil. Parfum tidak memiliki efek terapi dan tidak dapat memberi perasaan nyaman atau rileks seperti essential oil. Makanya ketika kondisi kita sedang tidak baik-baik saja, baik itu psikis dan fisik, menghirup atau menggunakan produk yang memiliki aroma essential oil dapat menenangkan perasaan dan membuat tubuh terasa lebih rileks.

Seberapa Penting Ibu Butuh Me Time?


Me Time


Bicara soal relaksasi, sebagai sesama ibu rumah tangga dengan segudang tugas negara, dari mulai membuat sarapan pagi, menyiapkan anak-anak sekolah, antar jemput anak sekolah, beberes rumah, dan banyak lagi yang tanpa terasa membuat seorang ibu diam-diam menumpuk rasa lelah dan jenuh. Perasaan yang bisa menjadi boom waktu jika tidak terurai dengan baik. Benar nggak sih?

Saya merasakan sendiri jika berada pada puncak lelah oleh pekerjaan rumah, dan jenuh karena ritmenya dari waktu ke waktu sama. Bahkan sampai saat akan terpejam pun sudah hapal apa yang akan saya lakukan esok pagi, padahal kondisi tubuh masih lelah. Hal ini jika dibiarkan bisa menjadi ledakan emosi yang imbas ke suami dan anak-anak.

Me time itu memang kegiatan penting yang harus sesekali dilakukan oleh ibu rumah tangga, karena me time dapat menurunkan kadar stress, mengelola emosi, mengenal diri sendiri dan tentu saja hal ini membuat kesehatan fisik dan mental terjaga.

Karena itu ibu rumah tangga membutuhkan me time, sebenarnya me time tidak harus bersama teman-teman dengan keluar rumah yang membuat ibu sering tidak memiliki waktu karena situasi dan kondisinya tidak memungkinankan. Akibatnya tidak jadi me time, kelelahan dan kejenuhan semakin bertumpuk-tumpuk. Me time itu sebenarnya bisa dilakukan minimal 10 menit, misalnya mandi. Iya, mandi ini bisa jadi me time yang menenangkan pikiran dan menghilangkan kelelahan loh. 

Mandi yang seperti apa?

Cara Me Time dengan Mandi Menggunakan Produk Dr Teal’s

Mengapa di awal artikel ini saya bertanya tentang produk Dr Teal’s, karena memang saat datang ke MB Fair 2023 di KOKAS kemarin, saya melihat booth Dr Teal’s langsung merasa tidak asing dengan produknya, dan saat mengikuti talk shownya yang dibawakan oleh Ellen Susila, Psikolog anak, remaja dan keluarga: “Me-Time Di Tengah Kesibukan Mengurus Keluarga. Gimana Ya Caranya?


Talk Show DR Teal's


Langsung dong, nyimak. Secara ini related banget dengan diri saya. Psikolog Ellen Susila mengatakan, mandi selama 15-20 menit bisa menjadi salah satu me time untuk menghilang kejenuhan dan kelelahan, asal mandinya yang fokus. Bukan mandi sambil memikirkan beragam pekerjaan yang belum dikerjakan, fisik melakukan kegiatan mandi tapi pikiran kemana-mana. Ayo, ada yang seperti ini? Sayaaa,  hehehe.

Selain fokus mandinya, mandi menggunakan produk yang mengandung essential oil atau aroma terapi seperti Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions & Body Scrub dapat mengurangi stress sekitar 30% loh. Apalagi kombinasi Epsom Salt dan Essential Oil dapat membantu meredakan otot lelah dan pegal, melancarkan peredaran darah dan dengan tambahan benefit efek terapi dari aromatherapy yang dihasilkan essential oil.


Essential Oil


Jadi penasaran banget kan, dengan produk Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions & Body Scrub?

Mengenal produk Unggulan Dr Teal’s



Dr Teal’s memiliki produk unggulan Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions & Body Scrub. Komposisi Epsom Salt ini sangat berbeda dengan komposisi Sea Salt. Memang apa sih Epsom Salt itu?

Epsom Salt yang ditemukan pada tahun 1618 di Epsom, Inggris oleh gembala setelah sapi yang kehausan menolak minum dari sumur dengan air pahit, merupakan Magnesium + Sulfat. Key element yang diperlukan untuk tubuh. 

Magnesium adalah mineral terpenting yang dibutuhkan dalam jumlah banyak dalam tubuh. Magnesium diperlukan untuk aktivasi 325 enzim yang bermanfaat bagi jantung dan sistem saraf. Banyak orang kekurangan magnesium. 

Sulfat adalah nutrisi penting lainnya yang banyak orang tidak mendapatkan cukup dan dibutuhkan untuk usus yang sehat, detoksifikasi, pelepasan serotonin, dan lain-lain. 

Komposisi Epsom Salt sangat berbeda dengan komposisi Sea Salt. Epsom Salt merupakan senyawa mineral magnesium dan sulfat (mineral yang tidak ditemukan pada garam lain) dan Sea Salt mengandung natrium klorida. Karena komposisinya yang unik, manfaat dan cara kerja Epsom Salt berbeda dengan Sea Salt. Berendam dalam Epsom Salt dapat meningkatkan kadar magnesium dan sulfat yang diketahui memiliki banyak manfaat kesehatan dan kecantikan.

Bagaimana cara kerja Epsom Salt? Magnesium dan Sulfat keduanya mudah diserap melalui kulit. Semakin halus butiran Epsom Salt, semakin cepat larut dalam air hangat, semakin mudah menembus kulit dan semakin cepat ia bekerja. Cara tercepat dan paling nyaman untuk memanfaatkan manfaat terapi dan penyembuhan dari Epsom Salt adalah dengan berendam air hangat.

Selain Epsom Salt, kandungan yang ada dalam setiap produk personal care Dr Teal’s yaitu:

Essential Oils: Lavender; menutrisi dan melembabkan kulit serta aromanya yang menenangkan dapat membantu tidur berkualitas.

Eucalyptus & Spearmint: Aroma yang menyegarkan tubuh untuk menstimulasi indera.

Rose Essential Oil:  Menenangkan, menutrisi, dan melembabkan kulit. 

Coconut Oil: Menutrisi, melembabkan dan aromanya menenangkan. 

Pink Himalayan Salt: Kaya akan mineral untuk merevitalisasi otot dan membantu me-recharge mineral dalam tubuh. 

Shea Butter: Memberikan kelembaban yang intens dan membantu mengurangi peradangan pada kulit.

Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions & Body Scrub

Untuk berendam dengan Epsom Salt kita tidak perlu ke Amerika, karena kini Dr Teal’s yang mengembangkan produk dengan bahan dasar epsom salt hadir di Indonesia. Produk-produk Dr. Teal’s antara lain soaking salt (garam mandi), foaming bath, body wash, body scrub, body lotion, deodorant, hingga foot care, yang memiliki beberapa manfaat sebagai berikut:

Health and wellness

  1. Mengurangi stress dengan merangsang pelepasan serotonin 
  2. Meningkatkan tingkat energi & stamina 
  3. Meningkatkan mood 
  4. Meredakan sunburn 
  5. Membantu pengaturan elektrolit yang sehat 
  6. Menjaga kaki tetap sehat dengan membantu mengobati kaki atlet & infeksi jamur 
  7. Membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan membuang racun.

Fitness and repair

  1. Meredakan rasa sakit & peradangan 
  2. Menenangkan otot yang sakit setelah berolahraga 
  3. Menyembuhkan luka kecil & lecet 
  4. Mengurangi rasa sakit & pembengkakan memar & keseleo 
  5. Mengurangi rasa sakit dan pegal kaki 
  6. Mengurangi rasa sakit akibat kram.

Sleep and relaxation

  1. Membantu tidur lebih berkualitas 
  2. Membantu tubuh merasa segar kembali & segar 
  3. Menenangkan indera & menenangkan pikiran 
  4. Merileksasi otot & menenangkan pikiran.

Beauty and Detox

  1. Membersihkan tubuh dari racun & zat berbahaya 
  2. Mengeksfoliasi kulit mati 
  3. Mengangkat komedo 
  4. Melembutkan kulit.

Varian Produk Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions

Varian Produk Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions


Terdapat 6 varian produk personal care Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions: 

1. Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions Calm & Sleep with Lavender

2. Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions Relax & Purify with Eucalyptus & Spearmint

3. Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions Pre & Post with Menthol & Citrus

4. Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions Glow & Radiance with Vitamin C & Citrus

5. Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions Nurture & Revitalize with Coconut Oil

6. Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions Calm & Serenity with Rose Essential Oil


Dr Teal’s Body Scrub


Dr Teal’s Body Scrub dengan tiga pilihan yaitu :

1.Exfoliate & Renew with Lavender

2. Exfoliate & Renew with Eucalyptus & Spearmint

3. Restore &  Replenish with Pink Himalayan Salt & Essential Oils. 

Keunggulan dari Dr Teal’s Body Scrub:

  1. Gentle exfoliation 
  2. Kombinasi Pure Epsom Salt, Shea Butter, dan Jojoba Oil 
  3. Variasi aroma dan manfaat 
  4. Butir scrub yang tidak terlalu kasar 
  5. Aman untuk kulit sensitif 
  6. Ukuran 454 gr

Pengalaman Memakai Dr Teal’s Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions & Body Scrub

Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions


Epsom Salt Soaking Solutions


Saya sudah mencoba produk unggulan Dr Teal’s , yaitu Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions & Body Scrub nih. Untuk Soaking salt Dr. Teal’s yang saya coba adalah Dr. Teal’s Pure Epsom Salt Soaking Solution varian Calm & Sleep with Lavender yang sudah terdaftar di BPOM : NE51210700293. Epsom salt dengan lavender yang menenangkan, membantu tubuh dan pikiran lebih rileks dan membantu tidur malam yang lebih berkualitas.

Cara pakai Dr Teal’s Epsom Salt Soaking Solutions sangat simpel, cukup tuang 2 cup pada air hangat, rendam selama 20 menit, minimal 2 kali seminggu. Kadang saya menggunakannya hanya untuk merendam kaki saat akan tidur, sehingga otot-otot kaki terasa lebih rileks. Terlebih jika habis beraktivitas seharian di luar rumah.

Selain untuk berendam dapat digunakan sebagai exfoliant, campurkan segenggam Dr. Teal’s Epsom Salt Soaking Solution dengan Dr Teal's Body Wash favorit Anda dan pijat lembut ke kulit. 

Dr Teal’s Pink Himalayan Epsom Salt Scrub


Pink Himalayan Epsom Salt Scrub


Kebetulan saya mencoba Salt scrub Dr Teal’s varian Dr Teal’s Pink Himalayan Salt Scrub yang  sudah teregistrasi keamanan BPOM yaitu BPOM: NE51210700304. Scrub ini  saya gunakan sehabis mandi berendam dengan Dr Teal’s Epsom.  mengandung bahan kombinasi antara pure epsom salt, shea butter, dan jojoba oil. 

Asli, butiran scrub-nya tidak kasar, dan cocok buat segala jenis kulit, bahkan aman untuk kulit yang sensitif. Saat diaplikasikan ke kulit, saya merasakan sensasi yang hangat disertai aroma yang bikin rileks, setelah dibasuh air kulit menjadi lebih halus dan harum. Boleh banget saat ritual mandi menyetel musik yang lembut, jadi selesai mandi benar-benar menjadi me time yang berkualitas meski hanya 20 menit saja. Selamat mencoba!

Oya, buat bumil maupun busui tidak perlu khawatir menggunakan produk Dr.teal’s, karena produk Dr. Teal’s bebas dari uji coba terhadap Binatang/animal testing (cruelty free), vegan friendly atau tidak mengandung bahan-bahan hewani, dermatologist tested, paraben free, serta phthalate free.

 

June 08, 2023 21 komentar

 


Tampaknya tidak hanya saya, banyak masyarakat yang belum sepenuhnya paham tentang penyakit influenza. Bahkan alm bapak saya setiap pilek dan batuk ringanpun menyebut dirinya sedang influenza, karena memang di masyarakat masih rancu pengertian influenza dengan sakit batuk pilek biasa. Akibatnya masih banyak yang menganggap influenza sebagai penyakit biasa yang dapat disembuhkan dengan obat warung, cukup asupan, dan banyak istirahat.

Ternyata setelah mengikuti acara yang diadakan dalam rangka menyambut Pekan Imunisasi Dunia 2023 di RSUD Pasar Minggu, pada hari Kamis tanggal 11 Mei 2023 dengan tema Pentingnya Vaksinasi Influenza Quadrivalent Bagi Tenaga Kesehatan&Kelompok Retan, mata saya baru terbuka dan pemahaman saya tentang penyakit influenza menjadi lebih detil.

Acara yang mengundang beberapa narasumber di bidangnya, yakni:

  1. drg. Ani Ruspitawati, MM (Plt. Kepala Dinkes DKI Jakarta)
  2. dr. Dwi Oktaviani
  3. Prof. Dr. dr. Samsuridnal Djauzi, SpPD, K-AI (SATGAS Imunisasu Dewasa PAPDI)
  4. Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, SpPD-KEMD (Finasim -PERKENI)
  5. Bpk Ridwan Ong (PerDir Kalventis)

Dalam acara ini Prof. Dr. dr. Samsuridnal Djauzi, SpPD, K-AI (SATGAS Imunisasi Dewasa PAPDI) mengatakan: "Influenza bukan sekadar batuk pilek biasa atau yang seringkali dikenal dengan common cold, gejala influenza lebih berat dan dapat menyebabkan komplikasi serius pada sistem organ lainnya. Influenza dapat memicu serangan jantung dan stroke, dan memperburuk kondisi komorbid yang sudah ada seperti diabetes dan penyakit kronik lainnya.”

Jelas apa yang dikatakan oleh Prof.Dr.dr.Samsuridnal, bahwa influenza dapat memicu penyakit lainnya yang mematikan, terutama bagi pasien yang memiliki komorbid. Prof.Dr.dr.Samsuridnal juga memaparkan, penyakit flu yang disebabkan virus influenza dan umumnya menyerang saluran pernapasan ini dengan insiden setiap tahunnya mencapai 1 miliar kasus di seluruh dunia. Kasus influenza berat setiap tahunnya dapat mencapai 5 juta kasus dan angka kematian hingga 650.000 kasus.

Berdasarkan hasil riset Centers for Disease Control and Prevention (CDC) di Jakarta Timur, Indonesia, sekitar 31% kasus Influenza Like Illness dan 15% kasus Severe Acute Respiratory Infection terbukti positif karena virus Influenza. Selain beban penyakit, beban ekonomi dari biaya rawat inap serta rawat jalan (direct cost) juga tinggi, mencapai Rp1.396 triliun di Indonesia. WHO menyatakan, vaksinasi merupakan cara paling efektif untuk mencegah penyakit infeksi Influenza.

Siapa Saja Kelompok Rentan yang Harus Divaksin Influenza?

Seperti yang dikatakan oleh Prof.Dr.dr Samsuridnal influenza dapat memicu penyakit berbahaya lainnya, sehingga perlu untuk divaksin Influenza. Selain para penderita komorbid atau pasien yang menderita penyakit kronis karena beberapa penyakit seperti darah tinggi, diabetes, kanker. Para tenaga kesehatan yang sehari-hari menghadapi beragam pasien juga termasuk dalam kelompok rentan yang harus divaksin Influenza.

Vaksin Influenza

Karena tenaga kesehatan yang berinteraksi langsung dengan pasien memiliki risiko tertular di tempat kerja lebih tinggi, risiko tenaga kesehatan menularkan influenza ke pasien rentan, untuk mempertahankan komitmen rumah sakit untuk mengutamakan patient-safety, dan mengurangi ketidakhadiran kerja para tenaga kesehatan spesialis yang sulit digantikan sehingga keberlangsungan pelayanan kesehatan tetap terjaga.

Prof.Dr.dr Samsuridnal memberikan contoh kasus, jika sampai tenaga kesehatan menularkan influenza kepada pasien kanker yang sedang menjalani kemotherapi, ini sangat berbahaya. Bisa menghambat proses pengobatan dan menurunkan daya tahan tubuh pasien yang mengakibatkan banyak hal berbahaya lainnya.

Bagi penderita komorbid, Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, SpPD-KEMD, Ketua Umum PB PERKENI, dalam paparannya turut menambahkan. Menurut data International Diabetes Federation (IDF) 2021, Indonesia masuk dalam lima besar peringkat untuk penderita diabetes di dunia dan diperkirakan jumlahnya akan terus meningkat setiap tahunnya. Penderita diabetes lebih rentan terkena infeksi karena adanya gangguan sistem kekebalan tubuh. Maka dari itu, ketika penderita diabetes terkena infeksi influenza dampaknya menjadi lebih berat, terjadi peningkatan risiko rawat inap naik hingga 3-6 kali lipat, risiko masuk ICU hingga 4 kali lipat, dan risiko kematian hingga 6 kali lipat dibandingkan dengan orang tanpa diabetes.

Maka dari itu berbagai organisasi profesi internasional (WHO dan CDC) dan Indonesia (Satgas Imunisasi Dewasa PB PAPDI) merekomendasikan semua tenaga kesehatan melakukan vaksinasi influenza tahunan.

Manfaat Vaksin Influenza Quadrivalent

Virus influenza di alam bebas terus berubah, data epidemiologi terkini menunjukkan empat strain virus Influenza bersirkulasi secara bersamaan, yaitu: Influenza A/H1N1, A/H3N2, B/Victoria, dan B/Yamagata. Vaksinasi Influenza Kuadrivalen memberikan perlindungan lebih luas terhadap virus flu yang beredar karena mencakup dua strain influenza A dan dua lineage influenza B.


Oleh karena itu, vaksinasi Influenza Kuadrivalen tahunan sangat penting terutama bagi orang-orang yang berisiko tinggi, salah satunya tenaga kesehatan yang berinteraksi langsung dengan pasien. Selain para penderita penyakit bawaan seperti disebutkan di atas, karena akan mengakibatkan dampak yang berbahaya, hingga mematikan. Seperti yang dikatakan drg Ani bahwa selain menjaga kebersihan juga melakukan imunisasi untuk pencegahan Influenza:

“Kita harus mampu bersama-sama mengenal risiko penularan virus influenza sehingga tidak menjadi masalah bagi kesehatan diri sendiri, keluarga, dan masyarakat. Salah satu pencegahan yang dapat dilakukan di antaranya adalah melakukan upaya peningkatan pemahaman terkait Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Selain itu, pencegahan terkait virus influenza ini juga terdapat pilihan yang sangat dianjurkan oleh para Ahli Penyakit Dalam yaitu imunisasi influenza,”

Karena itu menyambut Pekan Imunisasi Dunia 2023 ini, Dinas Kesehatan DKI Jakarta tyang didukung oleh Kalventis memberikan Vaksinasi Kepada lebih dari 600 tenaga kesehatan di DKI Jakarta yang menangani pasien lanjut usia serta yang menangani pasien diabetes, yang diadakan di RSUD Pasar Minggu dimulai pada tanggal 11 Mei 2023.

“Kegiatan hari ini merupakan bentuk komitmen Kalventis untuk mendukung upaya pencegahan penyebaran penyakit menular, serta edukasi pentingnya vaksinasi kepada masyarakat Indonesia. Ke depannya, Kalventis akan melanjutkan komitmen kami dalam mengedukasi pentingnya vaksinasi serta meningkatkan cangkupan vaksinasi di Indonesia baik untuk berbagai pihak, termasuk masyarakat umum melalui media sosial @kenapaharusvaksin, serta beragam kegiatan edukasi lainnya,” tutup Bapak Ridwan Ong, Presiden Direktur Kalventis.

Yuk, kita dukung terus kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksin influenza, dan tidak menganggap remeh influenza. Doakan ya, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta terus berkomitmen dan selalu terbuka untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam upaya mendukung pencegahan dan pengendalian penyakit menular baik akibat virus influenza maupun virus lainnya.

May 25, 2023 26 komentar

 


Pertengahan 2022, masih teringat di kepala saat dunia perobatan anak diguncang berita meninggalnya ratusan anak karena gagal ginjal yang disebabkan obat sirop cair tercemar etilen glikol (EG), dan dietilen glikol (DG) melebihi diambang batas. Berita ini sampai dikeluarkan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunandi Sadikin, dan BPOM melarang serta menarik obat sirop anak dari pasaran.

Kepanikan Ibu Ketika Sirop Obat Anak Tercemar EG &DEG

Saat beredar daftar sirop obat anak yang dinyatakan berbahaya karena tercemar EG dan DEG, tidak hanya saya yang shock, tapi juga banyak ibu di luar sana yang panik. Bagaimana tidak? Daftar sirop obat anak yang diduga mengandung dua bahan berbahaya itu, salah satunya sedang diasup oleh dua anak saya, Pendar dan Binar yang sedang demam.




Spontan langsung saya buang sisa obat sirop anak untuk deman yang sudah terlanjur dikonsumsi Pendar dan Binar, dengan perasaan campur aduk. Tidak lagi hanya fokus dengan demamnya, tapi juga jadi lebih kekhawatir terjadi hal yang tidak diinginkan. Sampai saya selalu memeriksa frekuensi atau kekerapan buang air kecilnya.

Asli, saya takut sekali saat itu, sampai bolak-balik saling komunikasi dengan teman-teman yang mengalami nasib kurang lebih sama, terlanjur memberikan sirop obat anak untuk anak yang sedang demam maupun bapil. Apalagi ketika memantau berita, semakin hari semakin banyak anak-anak yang berjatuhan mengalami gagal ginjal dan meninggal. Ratusan anak di Indonesia meninggal dunia akibat sirop yang tercemar EG dan DEG.

Dampak Sirop Obat Anak Dilarang Beredar karena Tidak Aman

Namun dampak dari ditariknya sirop obat anak karena tercemar etilen glikol (EG), dan dietilen glikol (DG) melebihi diambang batas, membuat para ibu risau, termasuk saya. Sebelumnya jika anak deman tinggi, kesakitan, dan tidak bisa istirahat malam, dengan memberinya sirop penurun panas anak akan sangat membantu. Begitu juga ketika anak bantuk, atau mengalami radang tenggorokan.




Memang ada beberapa obat herbal buatan sendiri, tapi ini butuh waktu dan tenaga lebih untuk membuatnya. Sementara alternatif obat puyer, tidak semudah ketika memberikan anak-anak dalam bentuk sirop yang memiliki varian rasa buah. Terlebih ketika anak dalam kondisi sakit, sungguh menjadi tantangan tersendiri. Selain secara higienis puyer belum tentu memenuhi persyaratan kualitas obat yang baik.

Jadi bagai makan buah simalakama, perasaan takut dengan sirop obat anak karena sudah tercemar bahan berbahaya, bisa mengakibatkan gagal ginjal dan kematian pada anak. Juga cemas semua sirop obat anak ditarik dari pasaran, bagaimana jika anak sakit dan membutuhkan obat-obatan yang selama ini lebih mudah memberinya dalam bentuk sirop?

BPOM Release Sirop Obat Aman untuk Anak

BPOM yang memiliki kewajiban dari pemerintah untuk mengawasi Obat dan Makan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, tentu saja bekerja keras dalam kondisi ini. Hingga setelah melakukan berbagai investigasi dan evaluasi ulang secara menyeluruh dan menyimpulkan bahwa satu-satunya penyebab kasus GGAPA yang terjadi adalah karena adanya cemaran bahan pelarut Propilen Glikol (PG) / Propilen Etilen Glikol (PEG) yang diganti dengan Etilen Glikol (EG)/ Dietilen Glikol (DEG) oleh satu oknum perusahaan supplier kimia. BPOM pun merelease obat sirup anak yang aman.

Meski sudah direlease per November 2022 lalu dan disebar luaskan ke masyarakat, produk sirop obat yang sudah dirilis kembali oleh BPOM, bisa diresepkan kembali oleh dokter dan bisa dikonsumsi masyarakat dengan tenang selama mengikuti aturan pakai. Namun dampak pemberitaan yang gencar terkait kasus sirop obat ini masih tetap meresahkan masyarakat. Kepercayaan masyarakat seperti sudah dicederai, dan saya pun sebagai seorang ibu mengalami itu. Masih saja was-was untuk kembali ke sirop obat anak.

Memang Gagal Ginjal Akut Pada Anak (GGAPA) adalah gangguan yang sudah ada sejak lama, tapi menjadi semakin ditakuti ketika untuk pertama kalinya dalam sejarah di Indonesia, terjadi lonjakan penderita secara masal selama periode Januari hingga Oktober 2022 karena dugaan adanya cemaran bahan pelarut Propilen Glikol (PG) / Propilen Etilen Glikol (PEG) yang diganti dengan Etilen Glikol (EG)/ Dietilen Glikol (DEG) pada sirop obat anak.

Dialog Interaktif Kesehatan: Sirop Obat Aman Untuk Anak

Maka saat saya diundang hadir dalam acara Dialog Interaktif Kesehatan: Sirop Obat Aman Untuk Anak di Royal Kuningan Hotel, Jakarta, pada 21 Maret 2023, rasanya senang sekali.

Acara ini diadakan oleh Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia (GPFI) bersama dengan Kementerian Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) dan Pakar Farmakologi. Menghadirkan narasumber:




  1. Andreas Bayu Aji - SEKJEN GP Farmasi Indonesia
  2. APT. Noffendri Roestram, S.SI - Ketua Umum Pengururs Pusat Ikatan Apoteker Indonesia
  3. DR. DRA. Agusdini Banun Saptaningsih APT., M.A.R.S – Direktur Produksi dan Distribusi Kefarmasian, Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
  4. Dr. Piprim Basarah Yanuarso, SP.A (K) – Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan DOkter Anak Indonesia
  5. DRA. Tri Asti Isnariani,  APT, M. PHARM -  Direktur Standarisasi Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor & Zat Adiktif (ONPPZA) dan PLT. Direktur Registrasi Obat Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM)
  6. Elfiano Rizaldi – Direktur Eksekutif GP Farmasi Indonesia
  7. PROF. APT. I Ketut  Adnyana, MSI., PH.D – Guru Besar Farmalogi – Farmasi Klinis Institut Teknologi Bandung
  8. Mona Ratuliu

Acara ini diselenggarakan untuk memberikan informasi yang akurat, pasti dan terpercaya mengenai keamanan penggunaan sirop obat atau yang umumnya disebut obat sirup, kepada orangtua dan Dokter Spesialis Anak.

Maka dalam acara Dialog Interaktif Kesehatan: Sirop Obat Aman Untuk Anak, Dr. Dra. Agusdini Banun Saptaningsih, Apt., M.A.R.S., menyatakan:

“Otoritas kesehatan yang berwenang menyatakan bahwa sirop obat yang sudah diverifikasi ulang dan dirilis oleh BPOM adalah sirop obat yang aman. Sehingga masyarakat bisa kembali menggunakan sirop obat dengan mengikuti anjuran pakai”.

Pernyataan dari Direktur Produksi Dan Distribusi Kefarmasian, Direktorat Jenderal Kefarmasian Dan Alat Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI ini tentu saja membuat saya dan teman-teman yang hadir, dan masyarakat Indonesia, merasa lega.

Diperkuat juga dengan keterangan dari Dra. Tri Asti Isnariani, Apt, M.Pharm, Selaku Direktur Standarisasi Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekusor & Zat Adiktif (ONPPZA) Dan Plt. Direktur Registrasi Obat, Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia :

“Daftar produk sirop obat yang aman untuk dikonsumsi selama mengikuti anjuran pakai, kini bisa dilihat di website  atau sosmed BPOM atau melalui kanal publikasi BPOM lainnya. Masyarakat, pasien, fasilitas kesehatan dan dokter diminta untuk tidak lagi khawatir dan ragu”.

Jadi sudah dinyatakannya oleh otoritas kesehatan yang berwenang bahwa sirop obat yang sudah melalui verifikasi ulang dan sudah direlease oleh BPOM adalah sirop obat yang aman, maka Dokter Spesialis Anak tidak perlu ragu lagi untuk meresepkan sirop obat kepada pasien dan masyarakat juga bisa kembali menggunakan sirop obat dengan mengikuti aturan pakai. Seperti yang Piprim katakan:

“Tidak ada obat yang 100% aman, dosislah yang membuat obat menjadi aman!”

Semoga masyarakat, khususnya para ibu terbantu dengan artikel ini ya, dan berikut ini daftar sirop yang direlease BPOM RI https://www.pom.go.id/new/view/direct/klarifikasi_sirup_obat, untuk info lainnya bisa juga mengunjungi akun instagram gabungan perusahaan farmasi Indoensia (GPFI):  https://www.instagram.com/gpfarmasi.id/

 


Seremoni Sirop Obat Anak Aman

 

 

 

March 23, 2023 11 komentar
Older Posts

Followers

Featured Post

Me Time Ala Ibu Rumah Tangga Bersama Dr Teal’s

Sebelum saya curhat panjang lebar, boleh dong tanya, apakah kalian sudah mengenal serangkaian produk Dr Teal’s?  Sebenarnya sih kalau meli...

About Me


Just Married


Tentang Aku

Tentang Eni Martini

Tentang DUNIAENI

Read More

Follow Us

Community Blogger

ConnectingMamaCommunity
MOM Bloggers. Community
Blogger Perempuan, Network
Blogger Croni,
Kumpulan Emak Blogger Indonesia
Indonesia Hijab Blogger
Warung Blogger
Hijab Influencers Blogger Indonesia

Created with by ThemeXpose