Duniaeni Blogger

linkedin facebook twitter pinterest instagram youtube
  • Home
  • About
  • Recognition
  • Disclosure
  • Contact
  • Log

Kapan terakhir hujan bertandang ke berandamu?

Bicara tentang hujan mengingatkan saya akan hujan yang lama tidak kunjung datang, entah sudah  berapa bulan. Matahari selalu bersinar penuh, debu menebal dimana-mana, termasuk di jalan-jalan, terutama jalan beraspal yang rusak. Sampai kalau  naik motor saya harus memakai masker dan menutup helm rapat-rapat.

Pepohonan di depan rumah daunnya dilapisi debu tebal, kalau siang melintas motor atau angin tengah bertiup kencang, debu terlihat seperti bedak bertaburan. Saya sampai melarang anak-anak main di depan rumah jika sedang ramai motor atau mobil melintas, karena debunya takut terhisap. Beberapa anak tetangga sampai terkena batuk pilek, sementara anak bungsu saya yang masih berusia 10 bulan kulitnya terkena biang keringat akibat cuaca panas.

Bahkan tanda-tanda kekeringan mulai tampak, air tanah yang biasanya bening jadi keruh beberapa hari ini. Mungkin karena air tanah sudah mulai berkurang akibat kemarau panjang, terpaksa sebelum dipakai untuk mandi, mencuci piring, mencuci baju, airnya saya saring dan endapkan dulu biar bening. Dan, ternyata di daerah lain banyak yang lebih parah yakni bencana kekeringan melanda, air sampai susah didapat, pertanian, perkebunan, ternak banyak yang menerima dampak kemarau.
September 01, 2019 4 komentar

Masih teringat dalam benak saya meski semuanya sudah berlalu cukup lama, ingat dengan detil bagaimana semuanya saya hadapi bersama suami yakni saat alm adik ipar saya dan alm anak ketiga, Gibran menjalani rawat inap. Keduanya dirawat di rumah sakit yang berbeda, namun sama-sama di rumah sakit di Jakarta, dan sama-sama membuat kami melewati tekanan fisik dan psikis.

Memang setiap menghadapi keluarga yang menjalani rawat inap, fisik dan psikis mengalami tekanan, tapi akan lebih berat lagi jika semuanya tidak dipersiapkan dengan baik. Sehingga segala hal yang terjadi menguras habis fisik dan psikis keluarga yang harus mendampingi pasien rawat inap tersebut.

Sebenanya mengulang kembali kenangan itu, membuat perasaan sedih hadir. Karena seperti membuka lagi ruang yang sudah lama saya kunci rapat.

Namun akan saya ceritakan sedikit dalam tulisan saya ini, karena bagaimana pun banyak pelajaran yang saya petik. Setidaknya saya lebih menjaga keempat anak-anak saya, Lintang, Pijar, Pendar, dan Binar dengan sebaik-baiknya dan rasa ikhlas sebagai seorang ibu. Semoga tulisan ini memberi manfaat bagi keluarga yang mengalami hal yang sama.

asuransi-terbaik-di-indonesia

August 30, 2019 70 komentar

Payudara adalah sumber kehidupan manusia, tapi payudara bisa jadi sumber kematian bagi para wanita dan ini nyata. Bahkan di depan mata, bagaimana seorang ibu dengan 3 anak kecil-kecil harus menyerah menghadapi kanker payudara, meninggalkan 3 anak dan seorang suami dengan begitu cepat. Seakan kanker payudara bagai malaikat sang pencabut nyawa, dan saya melihatnya dua orang ibu pergi, menyerah pada kanker payudara. Dua-duanya adalah tetangga saya.

Saya juga masih ingat cerita seorang ibu di sebuah rumah sakit besar di Jakarta Selatan, sekitar 8 tahun lalu yang menderita kanker payudara, "Sakitnya jika datang seperti dicapit kepiting, sakit luarbiasa..."

Belum lagi efek pengobatannya, tekanan psikis ketika menerima vonis kanker payudara, ketika melihat bagian tubuh tersensitif hancur terenggut kanker payudara. Rasanya tidak terbayangkan bagi kita yang tidak mengalaminya. Sungguh, kesehatan itu anugerah luarbiasa dari Allah SWT yang wajib disyukuri setiap helaan nafas.

Mengapa tetiba saya membahas kanker payudara?
August 30, 2019 6 komentar

"Jangan turun di Stasiun Tanah Abang deh?"
"Ke lokasi yang kita tuju jalurnya lebih dekat dari Stasiun Tanah Abang loh."
"Tapi jalan ke tempat ojek onlinenya jauh, keluar stasiun masih harus jalan kaki lagi."

Obrolan seperti ini hampir sering saya dengar dari teman-teman, seakan jalan kaki itu momok yang harus dihindari dengan alasan capek, takut keringetan, dan  lain sebagainya. Tidak hanya Stasiun Tanah Abang yang sering dihindari, tetapi juga Stasiun Tanjung Barat yang harus melalui  tangga penyeberangan cukup tinggi, Stasiun Bogor, Stasiun Pal Merah.

Polusi Udara di Sekitar Rumah


Bahkan sekarang di komplek perumahan saya tingggal setiap rumah harus memiliki motor minimal dua, mengapa? Karena komplek kami yang menjorok ke dalam jika akan membeli sayuran atau ke warung ditempuh dengan jalan kaki, lumayan jauh. Namun karena kebiasaan ke tukang sayur atau ke warung dengan motor, warga di komplek ke tetangga beda blok saja pakai motor.

Menjemput anak main dari tetangga beda rumah pakai motor, jadilah motor setiap saat wara-wiri di seputaran komplek. Kondisi motor wara-wiri ini dimulai dari Subuh loh! Karena warga komplek banyak yang melakukan sholat Subuh di Masjid, dan Masjid tersebut berada di depan gerbang masuk ke komplek. Sedekat itu saja masih harus naik motor.

Efek dari motor yang wara-wiri ini sering tercium bau zat asap knalpot sampai ke ruang tamu, jika pagi-pagi sekali saya sudah membuka pintu. Padahal saya tinggal di komplek yang menjorok cukup jauh dari jalan raya, komplek yang dikelilingi perumahan penduduk asli Depok, dan masih ditumbuhi pepohonan nan rimbun, karena di depan teras saya tumbuh pohon jambu air yang lebat dan tanaman hias lainnya. Begitu juga dengan teras tetangga saya lainnya.

Idealnya komplek ini asri dan minim polusi dong dibanding perumahan yang berada di pinggir jalan raya, atau perumahan yang tidak jauh dari jalan raya. Tapi kenyataannya polusi udara sudah ada sejak pagi buta, polusi dari knalpot motor atau gas buang kendaraan yang mengandug zat kimia seperti timbal, benzena. Kedua yang zat kimia utama yang bersifat karsinogenik. Bahaya dari kedua zat tersebut diantaranya:

1. Memicu kerusakan pada sistem pernafasan
2. Merusak sistem peredaran darah
3. Menurunkankan kadar oksigen dalam tubuh
August 27, 2019 4 komentar

Pernah nggak membayangkan, kita bisa begitu dekat dengan sang idola, bahkan dance bersama dalam satu ruangan yang spesial?

Ketika remaja dulu saya begitu mengidolakan band rock Gun N' Roses, terutama vokalisnya Axl Rose. Membayangkan bisa hadir di acara konsernya, ternyata konsernya yang berlangsung di Jakarta terlalu ekstrim jadi gagal deh. Tapi yang jelas setiap orang akan merasa senang sekali jika dapat bersama idolanya, apalagi nggak sekedar melihat konsernya saat sang idola bernyanyi dengan jarak panggung yang jauh.

Tapi melihat begitu dekat, bernyanyi, ngedance bersama seperti layaknya bareng temen gitu. Nah, Traveloka mewujudkan itu semua loh, tentu saja bagi yang beruntung dan bisa dapat private invitation untuk masuk ke #UnBOXtoDiscover. Penasaran dong sama keseruannya, maka jangan lewatkan sedikit pun untuk membaca artikel ini dengan tuntas dan tidak melompat-lompat agar apa yang saya ceritakan bisa dimengerti, hehehe.





Mulai dari bagaimana bisa dapat private invitationny, dimana dapatnya, dan ada apa sih di dalam #UnBOXtoDiscover ? Dan, kenapa sih Traveloka manjain kita-kita dengan aneka keseruan #UnBOXtoDiscover. Oya, kalau Traveloka tentu tahu semua kan? Sudah nggak akan asing lagi dengan Traveloka, tapi kalau kalian hanya tahu Traveloka hanya aplikasi online atau Online Travel Agent (OTA) buat beli tiket pesawat, kereta api, dan booking hotel saja. Maka mulai membuka info lebar-lebar kalau Traveloka kini lebih dari itu dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat agar lebih memperkaya pengalaman hidup.
August 22, 2019 97 komentar


Siapa yang sering wara-wiri ke Alfamart, ngacung?

Buat saya Alfamart kadang sudah seperti warung, karena seringnya wara-wiri ke Alfamart. Ada saja yang harus dibeli seperti gula, teh, diapers, camilan anak-anak, sabun pencuci piring, sabun cuci, sabun mandi, dan lain sebagainya. Sampai berasa capek sendiri, karena pernah sehari tiga kali ke Alfamart. Kok, bisa sampai segitunya bolak-balik ke Alfamart?

Begini loh, namanya ibu-ibu punya balita dan bayi, sering mau  belanja apa eh sampai tujuan belanja yang lain. Atau sudah beli gula pasir, lupa kalau teh habis juga. Jadi meski dicatat, ada saja yang terlupa dan harus balik lagi. Meski jarak Alfamart dari rumah tidak jauh, bisa ditempuh dengan jalan kaki (kalau mau sedikit menjalankan hidup sehat),  tapi kalau bolak-balik capek juga. Apalagi sambil gendong bayi, ditambah nenteng belanjaan. Duh!

Kenapa sih ke Alfamart??



Saya sering belanja di Alfamart, pertama memang karena dekat banget sama rumah, kedua lumayan lengkap, kalau di warung ada saja yang nggak ada, seperti snack baby, diapers, minyak goreng merek favorit saya, detergen ukuran 900 gram, sabun pencuci piring yang harganya lebih murah, di Alfa sudah pasti ada. Belum lagi kalau mau ambil uang chas, mau bayar tagihan shopping di online shop, dan lain-lain. Bisa sekalian gitu.

Ketiga suka ada promo-promo murah, kan lumayan meski promo Rp500-Rp1000 kalau belanja banyak, jatuhnya lumayan hemat. Apalagi kalau belanjanya pakai kartu Ponta, pointnya bisa buat belanja lagi. Asal jangan lupa bawa kartunya, apesnya saya sering lupa bawa kartu Ponta, hehehe. Kadang keselip, karena buru-buru jadi malas mencarinya. Harusnya memang disimpan rapi di dompet ya, tapi namanya punya anak kecil, seringnya kartu dibuat mainan dan keselip deh.

Karena ketiga hal itu, mungkin membuat Alfamart banyak dicintai masyarakat sampai membernya mencapai 11 juta lebih! Kok, saya tahu? Tahu dong, karena tanggal 19 Agustus 2019 kemarin saya bersama-sama teman blogger hadir di acara peluncuran aplikasi baru Alfamart, yakni Alfagift 4.0. Nah, kalau Alfagift sudah ada yang tahu belum? Jangan-jangan tahunya baru kartu Ponta aja nih, hehehe.


Apa itu Alfagift 4.0 ?

Alfagift adalahh sebuah platform digital atau aplikasi yang dikeluarkan oleh Alfamart untuk memberikan pengalaman berbelanja yang baru bersama Alfamart. Kerennya tuh, aplikasi satu ini punya fitur yang banyak banget dan fitur-fitur ini diciptakan untuk mempermudah konsumen tentunya.  Alfagift 4.0 ini merupakan penyempurnaan dari Alfagift yang sudah ada sebelumnya.



Karena memang Alfamart ingin memanjakan konsumennya agar lebh dekat lagi, maklum ada 11 juta lebih member. Kalau tidak dimanage dengan baik, dimanjakan sesuai kebutuhannya, bisa-bisa member yang banyak itu berkurang dong. Iya gak, sih? Saya saja kalau jadi member apa gitu, terus ternyata nggak ada yang istimewa, ngapain coba? Mending nggak jadi member, kalian begitu juga nggak?

Dari info yang dipaparkan  Bapak Hans Prawira selaku Presiden Direktur Alfamart saat peluncuran kemarin, tentang keunggulan Alfagift 4.0 ini, saya jadi tahu ada 5 keunggulannya, dan saya sempat mencatatnya ke dalam notes. Buat pembaca artikel saya yang penasaran, bisa langsung baca di bawah ini:



1.  Reccomendation Engine : Fitur ini akan mempermudah kita untuk berbelanja produk yang sering kita beli, Misalnya saya yang biasa beli diapers, sabun pencuci piring, snack baby, maka begitu membuka aplikasi Alfagift produk-produk tersebut muncul tanpa harus kita mencarinya lagi.


2. Personalization Offer : Ini merupakan penawaran spesial atau personal untuk pelanggan tertentu, misalnya saya membeli diapers akan mendapat  penawaran promosi produk bayi lainnya dengan harga promo. Penawaran ini bisa melalui SMS atau berupa voucer yang diberikan melalui aplikasi Alfagift.

3. Now We Are One : Nah, ini yang punya kartu Ponta seperti saya dan sering lupa bawa atau keselip, dengan adanya Alfagift nggak perlu merasa rugi lagi. Buat yang doyan ngumpulin stamp dan sering ilang karena dimainin anak atau lupa, nggak perlu panik lagi. Sebab, fitur ini menyatukan berbagai aplikasi mulai dari kartu Ponta, Alfa Stamp sampai kartu Aku. Sehingga beragam promo, diskon, program loyalty, dan lain-lain bisa ditemukan di aplikasi Alfagift.

4. Alfa Stars : Ini semacam loyalty program dari Alfamart bagi konsumen setianya. Setia di sini tuh yang paling sering belanja di Alfamart (Wah, kayaknya saya potensial sebagai konsumen setia nih, hehehe), dan konsumen setia itu ada level-levelnya dari perunggu hingga platinum, dan tentu saja akan mendapat gift dari Alfamart.


5. Easisest Way to Find Alfamart : Fitur ini semacam petunjuk lokasi Alfamart terdekat dari tempat kita berada. Misalnya saya lagi jalan-jalan ke Bandung dan menginap di sebuah hotel, tiba-tiba butuh minyak telon. Tinggal cari deh di aplikasi, atau misalnya saya baru pindah ke Depok dan butuh Alfamart yang ada ATM, toilet, ini juga bisa diceck melalui fitur ini.


Asyik banget kan, keunggulan dari Alfagift 4.0 ini? Kalau saya langsung jatuh hati dan download, karena selain memiliki 5 keunggulan yang memudahkan konsumen. Saya merasakan banyak manfaat dengan adanya Alfagift 4.0 ini loh, diantaranya:

1. Belanja tanpa harus datang ke Alfamart, karena bisa belanja online di aplikasi dan belanaan akan dikirim langsung ke rumah.
2. Bisa lebih hemat, selain lebih teliti ceck harga yang promo, karena bisa belanja di rumah sambil duduk anteng. Kita bisa mengatur mau belanja berapa, beda kalau langsung datang ke toko. Malas menghitung apa saja yang sudah dibeli dan sering kalap mata lihat kanan-kiri produk melambai-lambai, hehehe. Belum lagi kalau mengajak anak, bisa budget belanja tambah melembung.
3. Kalau ada yang lupa, nggak perlu bolak-balik ke Alfamat, tapi tinggal ceck ulang belanjaan kita. Ingat-ingat apa saja yang belum dibeli, atau bisa melihat dari fitur Personalization Offer.
4. Untuk pembayaran mudah banget, nggak harus ke ATM karena bisa TOP UP isi saldo di aplikasi atau bayar langsung saat barang diantar.

Beneran manjain konsumen kan, bikin saya nggak repot kalau lagi butuh belanja ini-itu. Mau nggak repot kayak saya? Silakan, download langsung aja Alfagift di playstore dan Appstore, dan nikmati berbelanja di Alfamart. Mumpung lagi banyak promo, dan belanja minimal 50ribu free ongkir loh.




August 22, 2019 28 komentar


Siapa yang senang membedaki Si Kecil terutama saat masih bayi?

Saya rasa hampir semua ibu senang membedaki bayinya, karena selain membuat bayi terlihat lebih segar, juga membuat aroma tubuhnya sangat harum. Tapi lama-lama membedaki bayi banyak ditinggalkan para ibu, karena bedak bayi yang berbentuk bubuk atau talcum powder tidak dianjurkan demi kesehatan bayi. Bisa dibayangkan, bayi menghirup bubuk bedak  yang membuat pernafasannya tidak nyaman.

August 22, 2019 76 komentar


Transportasi semakin lama semakin berkembang dan terus  berusaha memberikan yang ternyaman bagi penumpangnya. Saya ingat betul  tahun 2006 setelah menikah hampir setahun, suami mendapat tugas di Bandung. Meski saya tengah mengandung anak pertama, memutuskan untuk ikut tinggal sementara di Bandung.  Kami survey dulu sih, sebelum berangkat ke Bandung buat pindahan. Survey mencari tempat tinggal yang nyaman, apalagi lagi saya sedang hamil.

Pengalaman Tinggal di Bandung

Kami pun memutuskan untuk tinggal berdampingan dengan sahabat kami di Bandung, tepatnya di Jalan Cikaso. Tujuannya jika ada apa-apa lebih mudah, jika butuh sesuatu yang belum kami ketahui, juga akan lebih mudah tentunya, seperti mencari lokasi tenaga medis terdekat, dan lain sebagainya. Namun pada tahun itu pengetahuan saya dan suami tentang transportasi umum belum sebanyak saat ini, apalagi  tahun itu internet tidak semudah sekarang. Informasi tidak selengkap era digital ini.



Kalau sekarang butuh transportasi tinggal browsing atau cek bus Bandung Jakarta melalui situs Traveloka.com. Sementara dulu saya dan suami saat dari Jakarta akan ke Bandung dan dari Bandung akan pulang ke Jakarta, naik kereta, karena tidak tahu bus yang nyaman untuk kami tumpangi saat itu. Dalam pikiran kami bus kurang nyaman dan aman, mengingat kadang kondisinya sudah tidak memadai, belum jika sopirnya tidak enak dalam membawa mobilnya Bisa-bisa saya mabuk darat dan mengalami kram perut.
August 12, 2019 18 komentar
Newer Posts
Older Posts

Followers

Featured Post

Me Time Ala Ibu Rumah Tangga Bersama Dr Teal’s

Sebelum saya curhat panjang lebar, boleh dong tanya, apakah kalian sudah mengenal serangkaian produk Dr Teal’s?  Sebenarnya sih kalau meli...

About Me


Just Married


Tentang Aku

Tentang Eni Martini

Tentang DUNIAENI

Read More

Follow Us

Community Blogger

ConnectingMamaCommunity
MOM Bloggers. Community
Blogger Perempuan, Network
Blogger Croni,
Kumpulan Emak Blogger Indonesia
Indonesia Hijab Blogger
Warung Blogger
Hijab Influencers Blogger Indonesia

Created with by ThemeXpose