Sebagai orangtua kita sering merasa sangat bangga ketika kecerdasan anak dilihat dari prestasi secara akademik, cerdas secara intelektual. Sebagai contoh, bisa kita dapati begitu banyak orangtua pamer di medsos (mungkin termasuk saya) ketika anak meraih juara lomba A-lomba B, meraih rangking teratas.
Atau betapa
seringnya kita sebagai orangtua memberi apreasi, pujian, ketika anak pulang
sekolah dengan membawa nilai yang baik dan memuaskan. Bahkan sampai ke psikolog untuk tes
psikolog kecerdasan anak agar tahu sejauh mana intelektualnya.
Apakah anak-anak
kita cukup tumbuh sebagai anak yang cerdas secara intelektual untuk bekal masa
depannya?