Duniaeni Blogger

linkedin facebook twitter pinterest instagram youtube
  • Home
  • About
  • Recognition
  • Disclosure
  • Contact
  • Log

 

Seberapa penting ya, deodorant untuk ibu hamil? Jika dilontarkan pertanyaan seperti ini, kira-kira apa jawaban Ibu? Kalau saya sih, penting banget. Kenapa?

Karena ketika hamil, selain merasa kulit menjadi lebih kusam, atau bahkan menghitam, terutama di bagian tertentu seperti wajah, leher, ketiak, perut. Aroma tubuh saya, terutama di area ketiak menjadi lebih kuat alias beraroma tidak sedap, sehingga rasa percaya diri anjlok. So, kalian mengalami seperti yang saya alami tidak?

Keluhan Bau Badan Ketika Hamil


Deodorant untuk ibu hamil


Duh, meski sudah berlalu, dan kini si kecil Binar tumbuh menjadi batita lucu dan cantik, saya tidak pernah lupa saat menjalani masa-masa kehamilan itu. Tidak hanya saat hamil Binar, tapi saat hamil kakak-kakaknya, saya juga mengalami rasa percaya diri yang anjlok akibat kondisi ibu hamil.

Bagaimana tidak anjlok, walau  sudah mandi, mengenakan make-up, memakai baju bagus, tapi aura wajah terlihat tidak glowing, dan aroma tubuh masih saja tercium bau tidak enak, lebih tajam dari biasanya. Sampai dekat suami saja, saya jadi tidak percaya diri dan merasa glow down. Meski suami yang selalu setia mengantar ke dokter kandungan, sangat maklum dengan kondisi ibu hamil seperti saya waktu itu.

Sebab waktu saya konsultasi ke dokter kandungan tentang keluhan ini, memang hal-hal yang saya rasakan dialami juga oleh para ibu hamil lainnya. Sebab kadar hormon dalam tubuh wanita hamil mengalami perubahan yang dratis. Salah satunya hormon estradiol yang menyebabkan bau badan lebih menyengat dari saat kondisi tidak hamil.

Menyedihkannya hormon ini yang menjadi penyebab ketiak memproduksi bau yang tidak sedap, makanya area ketiak ketika hamil menjadi sangat nyata. Memang tidak berbahaya sih, tapi sangat menganggu kepercayaan diri, kan? Apalagi saat hamil saya tetap aktif bekerja di luar, bertemu dengan orang banyak. Bayangkan jika bau ketiak?

Dapat dipastikan selain merasa insecure, tidak nyaman ketika harus berada diantara banyak orang, ini akan mempengaruhi kerja juga. Saya jadi tidak kosentrasi dan tenang, ketika merasa bau badan menyengat, dan pasti akan tercium banyak orang. Rasanya mau tenggelam, atau menghilang, hehehe. Kalau  begini bagaimana kerjaan dapat berjalan lancar?

Hati-Hati Memakai Deodorant Ketika Hamil dan Menyusui

Tapi mau pakai deodorant untuk menghempaskan bau badan, tidak mudah buat ibu hamil. Kenapa? Karena banyak faktor yang harus dipertimbangkan, apakah produk deodorant tersebut aman. Sebab kandungan tidak aman pada deodorant, seperti paraben, aluminium, dan alcohol, yang terpapar pada kulit ketiak ibu hamil akan membahayakan janin, salah satunya menyebabkan anak cacat.

Seram banget kan? Jadi jangan asal memilih deodorant demi untuk menghempaskan bau ketiak. Ibu hamil harus memperhatikan kandungan pada deodorant yang akan digunakan, dan  sekarang ada solusi buat ibu hamil yang mengalami bau ketiak menyengat. Karena Mama’s Choice yang terpercaya menyediakan produk kebutuhan ibu hamil, menyusui, dan bayi kini menyediakan Dry Serum Deodorant yang aman dan alami #KurangiWorry bagi ibu hamil dan menyusui.

Wah, penasaran dong sama Dry Serum Deodorant dari Mama’s Choice ini? Pas banget saya yang belum menyapih Bi, memakai produk ini. Mau saya ceritain lebih detil, biar nggak pusing lagi hunting deodorant untuk ibu hamil? Baiklah, saya kasih bocorannya Dry Serum Deodorant ya, semoga bermanfaat!

Review Deodorant yang Aman untuk Ibu Hamil dan Menyusui dari Mama’s Choice

Mama’s Choice Dry Serum Deodorant merupakan deodorant yang aman karena diformulasikan untuk permasalahan kulit ketiak ibu hamil, kalau aman untuk ibu hamil sudah tentu aman juga buat busui. Nah, selain mengatasi keringat berlebih pada area ketiak ibu hamil dan menyusui, Mama’s Choice Dry Serum Deodorant juga bisa mencerahkan setelah pemakaian beberapa kali.


Deodorant untuk ibu hami yang halal dan aman


Saya lebih suka memakai setelah mandi pagi, baik di rumah saja atau akan bepergian. Karena tampil dalam kondisi fresh, badan tidak bau keti, akan sangat mempengaruhi hari-hari saya. Apalagi kadang ada tamu atau teman yang datang, kalau bau keti ambyar dong, hehehe.

Aroma dan Teksturnya:

Mama’s Choice Dry Serum Deodorant memiliki tekstur yang agak kental, berwarna putih. Ketika diapply ke area ketiak akan cepat meresap, tidak berminyak, terasa ringan, dan aromanya lembut sekali. Sangat cocok untuk ibu hamil yang memiliki indra penciuman lebih sensitif.




Packaging Produk:

Packaging Mama’s Choice Dry Serum Deodorant berupa tube yang dioleskan dengan aplikator, sehingga menjaga isi tetap bersih. Didominasi warna putih dengan tutup pink tua, membuat kemasannya terlihat cute dan feminim. Ukurannya cukup mungil, sehingga praktis dibawa bepergian.




Ukuran : 50ml

POM NA18210900287

Cara Pakai:

1.Kocok dahulu sebelum digunakan

2. Keluarkan produk secukupnya, lalu ratakan pada ketiak dengan aplikator

3. Gunakan pada ketiak yang bersih dan sebelum beraktivitas

Kandungan dan Manfaatnya:

1. Caremag (Dead Sea Mineral) Antiperspirant alami mengurangi keringan berlebih.

2. Niacinamide : Efektif mencerahkan ketiak yang gelap.

3. Lemon Exract : Kaya vitamin untuk menutrisi kulit.

4. Mengandung antiperspirant alami yang dapat bekerja aktif mengatasi keringat berlebihan.

 Kelebihan Mama’s Choice Dry Serum Deodorant

1.Bebas Aluminium Chlorodydrate dan aman untuk ibu hamil dan menyusui

2. Teruji secara klinis oleh ahli dermatologi, hypoallergenic, bebas paraben, alcohol, dan mineral oil.

3. Mencegah bau badan, menutrisi, dan mencerahkan keringat secara alami.

4. Tekstur serum ringan, cepat kering, tidak lengket digunakan dan tidak meninggalkan noda pada pakaian.




Selain itu, saya memilih Mama’s Choice Dry Serum Deodorant ini karena formulanya aman dan sertifikasi halal MUI, sebagai muslimah halal itu penting. Insallah, yang halal aman untuk digunakan. Untuk harganya juga sesuai kualitas kok, jadi tidak akan kecewa. Satu lagi yang nggak bikin sebel, Mama’s Choice Dry Serum Deodorant tidak meninggalkan bekas di pakaian.

Jadi mau gaya dengan pakaian kesayangan dan memakai deodorant di ketiak, tidak perlu cemas lagi, dan inilah saatnya beralih ke deodorant yang aman dan bebas aluminium. Yuk, dapatkan Mama’s Choice Dry Serum Deodorant lebih hemat di sini https://bit.ly/3HMXPcv

Untuk info lebih lanjut produk Mama’s Choice bisa langsung ke:

Website resmi Mamas’s Choice : www.mamaschoice.id

Sosial Media Mama’s Choice : @mamaschoiceid

January 27, 2022 19 komentar


Apa yang terbayang di kepala ketika mendengar “Masak kari”? Pasti yang terbayang adalah kuliner dengan aneka bumbu rempah, yang masaknya ngejelimet alias ribet kan? Jujur, saya awal melihat menu kari di film-film India, cara mereka masak cukup rumit karena banyak banget bumbu-bumbu rempahnya.




Tapi sebenarnya saya pengen banget ngicip kari, kayaknya kari special banget di India. Setiap acara makan pasti ada kari, entah diolah dengan berbagai bahan asal bumbunya kari, sepertinya lezat betul. Sampai suatu ketika saya diundang ke acara ulangtahun kenalan yang orang India, dan disuguhkan kari.

Saya ingat betul, saat itu yang saya makan daging ayam yang super empuk dibumbu kari yang kental. Rasanya? Benar-benar paduan aneka rempah yang entah apa saja, tapi terasa sekali aroma kunyit. Kuah kari yang kental dan lembut memang sangat lezat. Sayangnya, saya tidak bisa memasak kari. Intinya pusing melihat barisan resep yang menyebut aneka rempah, hehehe.

January 26, 2022 27 komentar

 

Setuju tidak kalau bahasa Inggris sebaiknya diajarkan pada anak sejak dini? Saya ingat betul, dulu mulai belajar bahasa Inggris ketika memasuki sekolah menengah pertama (SMP). Apa yang terjadi?

Aplikasi belajar bahasa Inggris LEXO LAB

Ketika Telat Belajar Bahasa Inggris

Karena sejak kecil tidak diajarkan bahasa Inggris, bahkan sangat minim media belajar bahasa Inggris di rumah. Jika ada media bahasa Inggris hanya berupa film di televisi yang sangat jarang saya tonton, jadi ketika tahu-tahu harus belajar bahasa Inggris di usia 12 tahun, saya langsung oleng. Terutama dalam hal pengucapan, karena tulisan yang terlihat berbeda dengan pengucapannya, seperti “Young” dibaca “Djang”, atau “Stomach” dibaca “Stomek”, dan banyak lagi.

Waktu itu tidak hanya saya yang mengalami kesulitan dalam pengucapan atau pelafalan bahasa Inggris yang baik dan benar, teman-teman di sekolah juga banyak yang senasib. Bahkan sempat jadi bahan candaan untuk teman-teman yang salah dalam melafalkan bahasa Inggris, seperti “Fine” dibaca “Pine” dalam ejaan abjad Indonesia.

Tidak jarang karena malu salah mengucapkan dan jadi bahan ledekan teman-teman yang paham pronunciation, jadi malas belajar bahasa Inggris, termasuk saya. Dulu saya sampai keringat dingin kalau pelajaran bahasa Inggris, apalagi dapat tugas maju ke depan membacakan cerita dalam bahasa Inggris. Karena pengucapan atau pelafalan bahasa Inggris saya kacau banget.

Sia-sia rasanya meski vocab atau grammar saya benar, tapi pengucapan salah. Dijamin yang mendengar tidak paham dengan apa yang saya bacakan, dan kalau ngobrol sama orang asing bisa diabaikan karena tidak jelas. Karena itu saya tidak ingin hal ini terjadi pada anak-anak saya, keinginan saya begitu besar untuk memasukkan anak-anak ke tempat belajar bahasa Inggris.

January 26, 2022 28 komentar

 

Sudah jadi rahasia umum jika Bandung menyimpan segudang tempat wisata, termasuk alamnya yang istimewa. Tidak sedikit tempat-tempat eksotis khas Bandung yang tidak ditawarkan di tempat lain. Apalagi, alam di Bandung juga sejuk, sehingga nyaman dijadikan wisata untuk self healing. Apalagi sekarang masyarakat semakin sadar pentingnya kesehatan mental, dan wisata jadi salah satu pilihan untuk sedikit mengurai kusutnya pikiran maupun beban hidup.



Supaya self healing makin nyaman, meski tidak memiliki kendaraan pribadi kita bisa rental mobil Bandung loh. Baik itu lepas kunci atau dengan pengemudi. Bagaimana cara pesannya? Traveloka Lifestyle SuperApp jadi salah satu rekomendasi utama. Banyak pilihan mitra dan armadanya, harganya pun juga terjangkau, bisa bebas pilih sesuka hati.

Nah, setelah tersedia transportasi yang nyaman dan aman, sekarang mari tentukan tujuan wisatanya. Enam wisata alam Bandung yang bisa bikin hati damai dan pikiran nyaman berikut ini bisa dijadikan pilihan:

January 23, 2022 4 komentar

 

Perkembangan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM di Indonesia semakin meruyak loh, ini terlihat dari banyaknya bermunculan para pelaku usaha kecil yang membuka usaha aneka rupa, yaitu kuliner, fashion, buku, transportasi, dan lain-lain. Tidak jarang pelaku UMKM ini mengawali usaha mulai dari ala kadarnya, seperti di rumah, di kaki lima, di kios-kios kecil, bahkan tidak jarang menjajakan produknya secara door to door.



Namun dibalik itu, banyak pelaku UMKM yang kemudian berkembang, hingga mampu membuka usaha cukup besar yang memiliki tempat dan juga memperkerjakan tenaga kerja dalam jumlah banyak. Luarbiasanya meski dalam kondisi pandemi, UMKM masih tetap bisa menjalankan usahanya.

Tidak salah jika UMKM memiliki peran penting dan strategis, karena selain keberandaan UMKM sangat dominan dalam perkonomian Indonesia, UMKM mampu bertahan di saat krisis ekonomi efek pandemi, mengurangi angka pengangguran, dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Makanya selain pemerintah, kita juga harus mendukung UMKM dong.

Apalagi UMKM juga bisa memberdayakan budaya Indonesia loh, dengan memasarkan produk khas Indonesia sehingga masyarakat lebih mengenal lagi produk khas Indonesia yang ternyata sangat menjual. Salah satu UMKM yang menjual produk budaya Indonesia adalah Betawi Online Galery.

January 18, 2022 4 komentar

 

Kemarin saya sudah cerita tentang persiapan vaksin Covid 19 untuk Abang Pendar (7 tahun), yang alhamdullilah berjalan lancar. Walau pun sempat terkendala karena kondisi sakit flu  selama lima hari, lalu saya yang sempat meragu, pokoknya nano-nano deh, hehehe. Baca lengkap ceritanya bisa di sini.


Lalu bagaimana efeknya setelah divaksin Covid 19 tahap awal?

Abang Pendar mendapat Vaksin Covid 19 yang Sinovak, sama seperti saya, ayahnya, dan kedua kakak Pendar. Kami sekeluarga mendapat vaksin jenis Sinovak, untuk mengetahui cerita efek vaksin Sinovak pada saya bisa dibaca di sini ya. Sementara untuk kedua kakak Pendar vaksin Sinovak tidak memberikan efek apa-apa deh.

Karena Mba Lintang dan Mas Pijar pasca divaksin tidak merasakan apa-apa, katanya. Mungkin sedikit pegal-pegal di lengan ya, tapi karena anak-anak remaja jadi tidak begitu dirasakan sekali. Walau kami semua divaksin Sinoval tidak memberikan efek yang menakutkan, tapi ketika Abang Pendar yang divaksin perasaan saya agak gimana gitu.

Makanya selesai divaksin saya pantau, saya tanya ini-itu, apa yang dirasakannya begitu dia sampai rumah. Sebab saya tidak mengantar Abang Pendar vaksin ke puskesmas, jadi begitu sampai rumah langsung saya tanya-tanya. Padahal anaknya sih terlihat ceria aja.

January 17, 2022 2 komentar

 


Apakabar semua? Untuk pertama kalinya di tahun 2022, saya baru menulis lagi di blog. Selama itu vacum menulis, hehehe. Biasa ya setelah akhir tahun berjibaku dengan barisan tugas menulis, di awal-awal tahun pasti akan jeda nih. Entah karena perkerjaan menulis blog sedang sepi, atau kesibukan baru sedang menjerat. 

Kalau saya tentu saja karena keduanya, sebab memang belum menerima job menulis di blog, dan sibuk anak-anak PTM (Pembelajaran Tatap Muka). PTM setelah dua tahun daring itu seperti membuat kita tergopoh-gopoh deh, apalagi kondisi masih pandemi anak-anak harus membawa bekal, dan di rumah ada tiga anak yang sekolah.

Ditambah nih, saya baru pindahan rumah, dua anak sakit. Pendar sempat flu, dan Binar kena campak, huhuhu. Sekarang saja Binar masih masa recovery, yang butuh banget perhatian saya. Nanti deh saya ceritakan mengenai sakitnya Binar, siapa tahu infonya bermanfaat ya. Sekarang mau fokus nulis tentang vaksin Covid 19 untuk anak saya yang SD nih, Abang Pendar.

Bagaimana Ibu-Ibu, apakah anak-anak sudah vaksin Covid 19 semua? Atau ada yang maju mundur cantik karena takut ini-itu efek pikiran negatif, atau berita-berita negatif yang berseliweran . Duh, sebaiknya kalau kurang info konsul langsung saja ke ahli medis ya, atau hempaskan deh berita-berita hoak. Sebab vaksin untuk anak ini memang penting, mengingat pandemi tidak tahu akan berakhir kapan. Betul-betul tidak tahu!

January 12, 2022 6 komentar


Sejak remaja saya menyukai fashion produk lokal, seperti baju, tas, sepatu, bahkan jika membuka lemari isinya hampir produk lokal semua, 99% yang saya miliki adalah hasil karya masyarakat Indonesia dari berbagai daerah, yang saya beli sejak saya belum menikah. Saya kagum sekali dengan produk lokal, seakan keindahan Indonesia berpindah ke produk yang saya beli, hehe.



Produk UMKM Berkualitas dan Unik

Dulu saya membelinya di acara pameran, bazaar, toko, mall besar. Tapi karena dulu saya tidak keliling Indonesia, jadi tidak bisa membeli semua produk lokal Indonesia. Hanya pada even tertertentu seperti pameran saya bisa membeli produk dari luar Jawa, berbeda sekali dengan sekarang di era digital.

Era digital membuat semua produk bisa kita dapatkan secara online, tinggal buka ponsel, menggunakan internet, maka semua yang kita inginkan ada, termasuk produk lokal yang dihasilkan para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Kebayangkan, betapa terbantunya para UMKM ini dengan adanya era digital, dulu mau membeli batik khas Yogya yang benar-benar sesuai selera, saya sampai jalan ke Yogya. Karena terbatasnya toko yang bisa dikunjungin secara offline.

Saya juga pernah dulu membantu memasarkan produk UMKM batik Yogya, dan untuk melihat model, bahan, saya datang ke sana. Sekarang untuk memasarkan produk UMKM atau mau menjadi resellernya semua bisa dilakukan secara online dengan lebih mudah, dan produk lokal kita membanggakan loh.

Saya pernah datang ke sebuah acara yang dihadiri teman-teman dari mancanegara, para rekan yang hadir ada yang memakai tas branded luar baik asli maupuk KW, dan saya serta beberapa rekan memakai tas lokal, waktu itu saya memakai tas pandan dengan sulaman khas Tasikmalaya. Ternyata tas lokal banyak mencuri hati para tamu mancanegara, membuat kami bangga berjajar dengan tas branded luar yang asli.

Namun sayang, meski di era digital UMKM jadi lebih mudah dalam market, belum banyak dikenal seperti barang-barang branded luar. Padahal kualitas dan desaign produk lokal tidak kalah dibanding produk luar, bahkan produk lokal memiliki keunikan dan keindahan yang berbeda, dan ini sudah diakui oleh mancanegara.

December 17, 2021 6 komentar



Setuju nggak, kalau kita sebut jerawat adalah pengganggu kulit yang menyebalkan? Kalau saya setuju banget. Ingat dulu, awal berjerawat ketika saya berusia 18 tahun. Kulit wajah yang semula mulus dan cukup membanggakan, karena di saat teman-teman lain ribut dan menangis dengan jerawat, saya justru tidak mengalami masa ABG dengan wajah berjerawat.

Mengapa Kulit Wajah Saya Tidak Mulus?

Makanya ketika usia 18 tahun dan mencoba kosmetik, jerawat mulai mengganggu kulit wajah saya, dari mulai yang jenis jerawat batu, jerawat ringan, hingga jerawat besar yang meradang. Kadang, tangan saya usil memijatnya hingga meninggalkan bekas hitam, dan kulit yang kasar (Alhamdulillahnya, tidak sampai berlubang atau bopeng). 

Berbagai cara sudah saya usahakan untuk menghilangkan jerawat waktu itu, dengan  tidak menggunakan kosmetik lagi, menghempaskan jerawat dengan membeli produk berdasarkan iklan jerawat (maklum masih remaja), ikut-ikutan teman, sampai mencoba perawatan ke dokter. Tapi hasilnya jerawat bandel sulit sekali dihilangkan, huhu. 

Asli, saya sampai merasa bosan sendiri, uring-uringan, kadang nangis juga ketika jerawat sedang banyak-banyaknya dengan jenis besar-besar dan meradang. Wajah jadi terlihat tidak menarik, padahal masih terhitung usia muda sekali waktu itu. Bahkan ketika kerja saya pernah diledekin, muka peyek karena banyaknya jerawat di wajah.

Katanya sih, penyebab jerawat beragam sekali. Ada yang disebabkan oleh peradangan, produksi sebum berlebihan sehingga banyak anak ABG atau remaja mengalami tahap berjerawat, bakteri, kosmetik, faktor genetik, dan hormonal saat menjelang menstruasi, stres. Berarti jerawat saya timbul akibat pemakaian kosmetik, tapi anehnya meski sudah tidak memakai kosmetik, tetap saja jerawatnya timbul.

Namun seiring usia bertambah, jerawat besar-besar di wajah saya hilang. Berganti hanya jerawat batu atau bruntusan, terutama muncul ketika wajah saya banyak terpapar polusi debu, dan jerawat besar 1-2 timbul ketika menjelang menstruasi. Apakah masalah selesai?


Tidak juga, karena bekas jerawat dulu, jerawat kecil-kecil yang kadang muncul, dan jerawat meradang 1-2 jelang menstruasi, membuat kulit wajah saya tidak mulus. Kulit terlihat bruntusan, ada beberapa noda hitam, saya bermimpi sekali memiliki kulit wajah yang mulus dan fresh tanpa jerawat dan bekas jerawat, sehingga tampil lebih percaya diri.

Maka ketika ERHA Clinic yang sudah hadir sejak tahun 1999 memiliki perawatan khusus jerawat yaitu ERHA Ultimate Acne Cure, saya langsung tertarik. Karena teman-teman saya yang sudah berlangganan perawatan di sana, wajahnya glowing. Banyak banget yang kasih rekomen ERHA Clinic ke saya, jadi tunggu apa lagi? Saya langsung meluncur! 

December 17, 2021 24 komentar

 

MAKSADIS

Sebagai ibu rumah tangga atau IRT, tidak jarang dipandang sebelah mata. Kesibukan yang hanya seputar urusan rumah, suami, anak, dianggap sebagai pekerjaan klasik yang tidak special. Padahal tugas ibu rumah tangga sangat istimewa, tanpa peran ibu di dalamnya, banyak hal terbengkalai. Ibu rumah tangga adalah sosok vital dalam keluarga.

Karena peran kompleks seorang ibu rumah tangga membantu seluruh anggota keluarganya dari mulai suami sampai anak-anak untuk bertumbuh maju, dituntut untuk cekatan tangani urusan domestik, pendidikan, keuangan keluarga, gizi keluarga, kesehatan, pendidikan anak-anak, dan juga bagaimana bisa tampil cantik di hadapan suami.

Namun banyak ibu rumah tangga yang merasa terpuruk karena dipandang sebelah mata oleh masyarakat, bahkan orang terdekat. Sebab ibu rumah tangga dianggap tidak bisa menghasilkan materi, hanya bisa mengerjakan urusan rumah, menghabiskan uang belanja. Saya sendiri pernah mengalami dipandang sebelah mata, ketika pasca resign dari kantor karena memiliki anak.

Jujur, saat itu sempat merasa down dan tidak percaya diri berperan sebagai ibu rumah tangga. Bahkan seorang teman curhat, dia ingin memberdayakan dirinya agar memiliki kepercayaan diri di antara teman-teman kantor suaminya. Karena merasa minder hanya berperan sebagai ibu rumah tangga. Sementara ingin mencari penghasilan terbentur kondisi harus mengurus rumah, mengasuh anak, mendampingi suami.

Kemungkinan banyak ya, ibu rumah tangga yang mengalami hal seperti saya dulu dan juga teman saya. Saya juga masih ingat, ada teman yang tidak mau hadir di acara reuni karena minder dengan teman-teman yang sudah sukses, sementara dia hanya seorang ibu rumah tangga yang sehari-hari di rumah mengurus keluarganya.

December 15, 2021 42 komentar
Newer Posts
Older Posts

Followers

Featured Post

Me Time Ala Ibu Rumah Tangga Bersama Dr Teal’s

Sebelum saya curhat panjang lebar, boleh dong tanya, apakah kalian sudah mengenal serangkaian produk Dr Teal’s?  Sebenarnya sih kalau meli...

About Me


Just Married


Tentang Aku

Tentang Eni Martini

Tentang DUNIAENI

Read More

Follow Us

Community Blogger

ConnectingMamaCommunity
MOM Bloggers. Community
Blogger Perempuan, Network
Blogger Croni,
Kumpulan Emak Blogger Indonesia
Indonesia Hijab Blogger
Warung Blogger
Hijab Influencers Blogger Indonesia

Created with by ThemeXpose